Posts

Showing posts with the label harta karun

Terungkap! Misteri Emas 57 Ton Milik Soekarno di Bank Swiss

Image
Ir.Soekarno Dirgantaraonline.co.id,- Sejak dahulu hingga kini, kabar tentang kepemilikan emas puluhan ton Presiden Soekarno di Bank Swiss masih menggegerkan masyarakat. Presiden RI pertama itu diyakini memiliki banyak harta termasuk 57 ton emas batangan. Konon, seluruh emas tersebut dipinjam Presiden Amerika Serikat (AS) John F. Kennedy pada 1963 untuk pembangunan Paman Sam. Tetapi, menilik data-data sejarah, Soekarno tampaknya tidak memiliki harta sebanyak itu. Fakta sejarah memaparkan bahwa selama menjadi Presiden Soekarno hidup kesulitan. Hal ini diungkap oleh Soekarno sendiri dalam wawancaranya kepada jurnalis AS, Cindy Adams. Soekarno menyebut kalau gajinya selama jadi presiden hanya US$ 220. Dia pun tidak memiliki rumah dan tanah. Karenanya, wajar apabila dia hidup dari istana ke istana yang dimiliki negara. Bahkan, tutur Soekarno, dia pernah dibelikan piyama oleh duta besar saat kunjungan ke luar negeri. Duta besar itu merasa kasihan karena Sukarno memakai baju tidur yang su

Berawal dari Mimpi, Warga Temukan Harta Karun Perhiasan dan Emas Batangan Soekarno

Image
Penemuan Harta Karun Soekarno  D'On, OKI (Sumsel),-  Masyarakat Kabupaten OKI Sumatera Selatan kembali dihebohkan dengan penemuan harta Karun yang diduga berupa mas. Bahkan pada mas batangan tersebut terdapat gambar Presiden Soekarno, masyarakat pun kini berbondong-bondong berburu mas tersebut. Penemuan mas tersebut ditemukan masyarakat di Desa Arisan Buntal, Kecamatan Kayu Agung Kabupaten OKI, Sumatera Selatan. “Ada mas batangan yang ditemukan warga di Sungai Komering bantaran sungai desa tersebut terdapat gambar Soekarno,”ujar salah satu warga, Subur, Jumat (11/8/2023). Dikatakannya, hasil berburu mas itu masyarakat banyak menemukan mas batangan, mas lempengan, kalung perhiasan, gelang dan guci teko. Dia mengaku belum mengetahui secara pasti darimana asal harta karun tersebut. Namun kata dia, penemuan itu bermula dari salah satu warga yang konon katanya saat tidur bermimpi jika di sungai itu ada harta karun. “Sehingga warga sekitar mencoba untuk menyelamnya guna membuktikan

Luhut Bocorkan 'Harta Karun' Baru RI , Segini Jumlahnya..

Image
Ilustrasi  D'On, Jakarta,-  Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan adanya temuan potensi sumber daya minyak dan gas bumi (migas) yang berada di area Warim, Papua. Lokasi area Warim sendiri terletak di wilayah perbatasan dengan Papua Nugini. Menurut Luhut Area Warim mempunyai potensi minyak dan gas bumi yang cukup besar. Bahkan untuk gasnya saja disebut 2 kali lipat lebih besar daripada potensi di Blok Masela. "Warim itu bisa hampir dua kali Masela, bisa juga kita ketemu cadangan minyak yang mungkin diduga 27 miliar barel. Jadi kaya sekali negerimu ini. Ngapain ribut-ribut," kata Luhut dalam acara Economic Update, Kamis (13/7/2023). Meskipun mempunyai potensi yang cukup besar area ini sejatinya mempunyai tantangan tersendiri. Pasalnya, area Warim masuk dalam area hutan nasional lorentz. Namun, menurut Luhut hal tersebut tidak menjadi soal lantaran pihaknya terus berdiskusi dengan Kementerian ESDM. Di sa

Akhirnya Harta Karun Peninggalan Nazi Senilai 30 Ton Emas Ditemukan

Image
D'On, Polandia,- Harta karun seberat 30 ton emas yang dimiliki oleh Nazi kini diduga telah diketahui keberadaanya melalui buku harian milik perwira Nazi Waffen Schutzstaffel (SS) dengan memakai julukan "Michaelis" yang ditulis pada akhir masa perang. Dilansir dari National Post, buku harian tersebut kini telah diserahkan ke yayasan Polandia. Buku tersebut diketahui berisi tentang lokasi emas dan harta lainya tersembunyi sekitar 60 meter di bawah Istana Hochberg di Roztoka, di tenggara Polandia. Perwakilan yayasan Silaesian Bridge, Roman Furminak mengatakan lokasi emas diperkirakan berada di dasar sumur tua Istana yang dulunya pernah dimiliki oleh keluarga Hochberg yang tersohor ini. Selain lokasi emas, buku harian ini juga menyebut 11 tempat Nazi menyembunyikan lukisan, permata, bongkahan emas, hingga benda-benda yang mereka jarah dari Eropa selama perang dunia berlangung, yang kemudian disembunyikan di bawah tanah desa Silesia, Polandia. Buku harian ini juga

Heboh !!! Warga Bone Temukan Harta karun Peninggalan Presiden Soekarno

Image
Foto: Ilustrasi D'On, Bone (Sulsel),- Warga Desa Pinceng Pute, Kecamatan Ajangale Kabupaten Bone, geger. Pemicunya adalah penemuan benda diduga harta karung yang berupa logam batangan mirip emas. Benda tersebut tersebut pertama kali ditemukan oleh Sudirman. Ia adalah kepala Desa Pinceng Pute. Kapolsek Ajangale Iptu Sriyono mengakui adanya penemuan tersebut. Hanya saja, ia belum bisa memastikan apakah puluhan logam batangan itu asli atau bukan. “Jadi ceritanya, Pak Desa menemukan barang ini melalui mimpi. Dalam cerita mimpinya itu dia ketiban rezeki, dan ditunjukanlah lokasi itu. Namanya Bukit Lamaposo. Nanti akan diberikan kepingan emas. Kemudian ada keris dan cincin permata,” ujar Sriyono, kemarin. Sudirman kemudian mendatangi lokasi yang ditunjukkan dalam mimpinya itu. Ternyata benar, barang tersebut memang ada. Bahkan sempat diperlihatkan dalam pesta panen yang kebetulan bersamaan waktunya ketika barang tersebut ditemukan. “Kemarin itu bahkan ada datuk dari Malay

Emas Bermunculan di Lahan Gambut Sumsel Pasca Kebakaran

Image
D'On, Palembang,- Kebakaran hutan dan Lahan (Karhutla) di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menyibak sejumlah benda yang diduga sebagai harta peninggalan Sriwijaya. Sejumlah  perhiasan jaman kerajaan Sriwijaya ditemukan warga di lokasi bekas kebakaran lahan gambut  tepatnya di Kecamatan Tulang Selapan, Cengal dan Air Sugihan, kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Penemuan itu disampaikan langsung oleh Arkeolog dari Balai Arkeologi Sumatera Selatan Retno Purwati, Rabu (2/9/2019). Retno menjelaskan, lokasi lahan gambut yang terbakar tersebut diduga dulunya merupakan kawasan perdagangan atau pelabuhan besar pada masa Kerajaan Sriwijaya hingga masa Kesultanan. Hal itu diperkuat dengan ditemukannya bagian kapal, seperti kemudi, dayung dan papan kapal di lokasi tersebut pada beberapa waktu lalu. "Selain emas, warga juga menemukan perhiasan kuno yang disebut mata kucing berbentuk kalung. Ini diperkirakan dibuatan dari Mesir dan negara-negara Indopasifik