Breaking News

Cak Imin: Tidak Ada Diskusi Tentang Jatah Menteri dengan Prabowo

Prabowo Subianto, Presiden terpilih dan Ketua Umum Partai Gerindra, bertemu dengan Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), di kantor DPP PKB, Jakarta, pada Rabu, 24 April 2024. (Antara Foto/Aditya Pradana Putra)

D'On, Jakarta,-
Cak Imin, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dengan tegas menyatakan bahwa belum ada pembicaraan mengenai posisi menteri dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

PKB telah menyatakan kesiapannya untuk bergabung dengan koalisi pemerintahan yang dipimpin oleh Prabowo-Gibran. "Belum ada pembahasan sampai sekarang," kata Cak Imin di Grand Sahid Jaya, Jakarta, pada hari Kamis (2/5/2024).

Sebelumnya, Cak Imin menjelaskan posisi PKB, menyatakan kesiapannya untuk bergabung dengan koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran. Pernyataan ini datang setelah Prabowo Subianto mengunjungi markas PKB di Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, pada hari Rabu (24/4/2024).

"PKB juga telah menyampaikan kepada Pak Prabowo, sebagai presiden terpilih, delapan agenda perubahan sebagai dasar perjuangan kami, serta agenda khusus untuk pemerintahan Pak Prabowo di masa mendatang," kata Cak Imin.

Tidak hanya PKB, tetapi Nasdem juga telah menegaskan kesiapannya untuk bergabung dengan koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, di kediaman Prabowo Subianto di Jalan Kartanegara 4, Jakarta Selatan, pada hari Kamis (25/4/2024).

"Sekali lagi, saya katakan, kami siap untuk sepenuhnya mendukung pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Pak Prabowo Subianto dan Mas Gibran," ujar Surya Paloh.

Paloh juga menilai bahwa Pemilihan Presiden 2024 telah berakhir dengan segala dinamikanya. Menurut Paloh, sikap bijak saat ini adalah mengakhiri masalah terkait pemilu, menangani kekurangannya, dan bersatu untuk membangun Indonesia yang maju ke depan.

"Proses demokrasi telah berjalan dengan segala pasang surutnya. Kami ingin mengakhiri masalah terkait pemilu ini, dan sekarang tugas kita bersama adalah melangkah maju untuk membangun bangsa ini," katanya.

Partai yang mendukung Prabowo-Gibran di bawah Koalisi Indonesia Maju (KIM) total sembilan, yaitu Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat, PBB, Partai Garuda, PSI, Partai Gelora, dan Partai Prima.

(*)

#PKB #CakImin #Politik #nasional