Terendus Warga di Pasar Amor, Terduga Maling Mobil RSIA Sayang Anak Ditangkap Polisi
Pelaku Pencurian Mobil RSIA Sayang Anak Berhasil Digagalkan oleh Warga dan Pihak Kepolisian (Dok: Tangkap Layar)
D'On, Agam — Upaya pelarian seorang terduga pencuri mobil milik Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Sayang Anak, Batusangkar, berakhir di tangan polisi dan warga. Pelaku ditangkap di kawasan Pasar Amor, Nagari Batu Palano, Kecamatan Sungai Puar, Kabupaten Agam, Rabu (17/12/2025) siang, setelah keberadaannya terendus warga yang curiga dengan mobil yang dikendarainya.
Peristiwa ini bermula dari laporan kehilangan kendaraan operasional RSIA Sayang Anak yang terjadi pada Rabu dini hari, sekitar pukul 04.00 WIB. Pihak rumah sakit melaporkan satu unit mobil Suzuki APV warna merah dengan nomor polisi BA 1849 EG raib dari lokasi parkir.
Kehilangan kendaraan tersebut sontak menimbulkan kehebohan di lingkungan rumah sakit, mengingat mobil itu digunakan untuk menunjang pelayanan kesehatan, termasuk operasional medis yang menyangkut kepentingan pasien.
Mobil Muncul di Pasar, Warga Mulai Curiga
Beberapa jam setelah laporan kehilangan dibuat, tepatnya pada pagi menjelang siang, warga di kawasan Pasar Amor, Batu Palano, dikejutkan dengan kemunculan sebuah mobil Suzuki APV merah yang ciri-cirinya sangat mirip dengan kendaraan yang sebelumnya ramai dibicarakan sebagai mobil hasil curian.
Kecurigaan warga semakin menguat ketika mobil tersebut terlihat berada di lokasi pemasangan stiker mobil, seolah hendak mengubah tampilan kendaraan untuk menghilangkan jejak identitas aslinya.
“Ciri-cirinya sangat cocok dengan informasi mobil yang hilang. Warna, jenis, hingga detailnya mirip,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Tidak ingin bertindak gegabah, warga memilih langkah cepat dan tepat dengan melaporkan temuan tersebut ke pihak kepolisian.
Polisi Bergerak Cepat, Pelaku Tak Berkutik
Menerima laporan dari masyarakat, petugas kepolisian segera turun ke lokasi. Kehadiran aparat di tengah kerumunan warga membuat situasi cepat terkendali. Setelah dilakukan pengecekan terhadap kendaraan dan pemeriksaan awal, polisi memastikan mobil tersebut identik dengan kendaraan operasional RSIA Sayang Anak yang dilaporkan hilang.
Tanpa perlawanan berarti, terduga pelaku langsung diamankan di lokasi. Warga yang sejak awal memantau situasi pun tampak lega melihat polisi bertindak cepat, sehingga tidak terjadi tindakan main hakim sendiri.
Pelaku beserta barang bukti mobil Suzuki APV merah langsung dibawa ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
Diduga Hendak Hilangkan Jejak
Dugaan sementara, pelaku sengaja membawa mobil ke lokasi pemasangan stiker untuk mengubah tampilan kendaraan, sehingga sulit dikenali sebagai mobil curian. Namun, kewaspadaan warga justru menggagalkan upaya tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman, termasuk menelusuri kemungkinan adanya pelaku lain serta memastikan modus yang digunakan dalam pencurian mobil tersebut.
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. Kejelian dan keberanian warga Pasar Amor membuktikan bahwa kolaborasi antara masyarakat dan aparat penegak hukum mampu menggagalkan tindak kejahatan, bahkan sebelum pelaku sempat melangkah lebih jauh.
(SH)
#Pencurian #Kriminal
