Ditlantas Polda Sumbar Servis Gratis 804 Motor Korban Banjir dan Longsor
D'On, Sumatera Barat — Di tengah luka yang masih membekas akibat banjir dan tanah longsor di sejumlah wilayah Sumatera Barat, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumbar hadir membawa harapan nyata bagi masyarakat terdampak. Melalui program “Polri Untuk Masyarakat”, Ditlantas Polda Sumbar menuntaskan kegiatan servis dan cuci sepeda motor gratis bagi warga korban bencana, sebuah langkah konkret yang menyentuh langsung kebutuhan paling mendasar masyarakat pasca-musibah.
Program kemanusiaan ini dilaksanakan dalam dua tahap, yakni 17–21 Desember dan 23–24 Desember 2025, dengan hasil yang signifikan. Berdasarkan data resmi Ditlantas Polda Sumbar, sebanyak 804 unit sepeda motor milik warga berhasil diperbaiki dan dibersihkan dari dampak rendaman air dan lumpur banjir.
Adapun sebaran layanan meliputi Tiku, Kabupaten Agam sebanyak 309 unit, Palembayan, Kabupaten Agam sebanyak 339 unit, serta Kecamatan Pauh, Kota Padang sebanyak 156 unit. Wilayah-wilayah tersebut merupakan kawasan yang terdampak cukup parah akibat cuaca ekstrem yang memicu banjir dan longsor beberapa waktu lalu.
Sepeda Motor, Urat Nadi Kehidupan Warga
Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Reza Chairul Akbar Siddiq, menegaskan bahwa inisiatif ini lahir dari kesadaran akan peran vital sepeda motor dalam kehidupan masyarakat Sumatera Barat, khususnya di daerah pedesaan dan pinggiran kota.
“Kami memahami bahwa sepeda motor bukan sekadar alat transportasi, tetapi urat nadi perekonomian masyarakat. Banyak warga menggantungkan hidupnya dari kendaraan ini untuk bekerja, berdagang, mengantar anak sekolah, hingga mengakses layanan kesehatan,” ujar Kombes Pol Reza.
Ia menjelaskan, pasca-bencana, tidak sedikit warga yang kendaraannya rusak akibat terendam air dan lumpur, sementara di saat bersamaan mereka kehilangan kemampuan finansial untuk memperbaikinya.
“Dalam kondisi seperti ini, biaya servis motor menjadi beban tambahan. Karena itu, kami hadir untuk membantu, agar mobilitas masyarakat bisa kembali normal dan roda ekonomi warga dapat berputar lagi,” tambahnya.
Mekanik Profesional Turun Langsung ke Lokasi
Berbeda dari layanan bengkel konvensional, Ditlantas Polda Sumbar mengerahkan tim mekanik profesional yang turun langsung ke lokasi-lokasi terdampak. Proses servis meliputi pemeriksaan mesin, sistem kelistrikan, pembersihan karburator atau injektor, penggantian oli, hingga pencucian menyeluruh untuk menghilangkan lumpur dan kotoran sisa banjir.
Langkah ini dinilai sangat membantu, terutama bagi warga yang kesulitan membawa kendaraannya ke bengkel karena keterbatasan akses jalan atau kondisi ekonomi.
Apresiasi Warga dan Simbol Kehadiran Negara
Program ini pun menuai apresiasi luas dari masyarakat. Banyak warga mengaku terbantu dan merasa diperhatikan di tengah situasi sulit yang mereka hadapi.
“Motor saya mati total setelah terendam banjir. Kalau harus servis sendiri, biayanya berat. Alhamdulillah, Polantas datang langsung dan motor saya bisa dipakai lagi untuk bekerja,” ungkap salah seorang warga Palembayan dengan mata berkaca-kaca.
Bagi Ditlantas Polda Sumbar, kegiatan ini bukan sekadar aksi sosial, melainkan wujud nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat dalam situasi darurat.
“Kami ingin menunjukkan bahwa Polri hadir tidak hanya dalam penegakan hukum lalu lintas, tetapi juga dalam misi kemanusiaan. Ini adalah bentuk empati dan pengabdian kami kepada masyarakat,” tegas Kombes Pol Reza.
Dorong Percepatan Pemulihan Pasca-Bencana
Dengan rampungnya servis dan cuci gratis terhadap 804 unit sepeda motor, Ditlantas Polda Sumbar berharap proses pemulihan pasca-bencana di Sumatera Barat dapat berjalan lebih cepat. Mobilitas warga yang kembali normal diyakini akan berdampak langsung pada pemulihan ekonomi keluarga serta aktivitas sosial masyarakat.
Langkah ini sekaligus menegaskan bahwa di tengah bencana, kolaborasi, kepedulian, dan kehadiran negara menjadi fondasi utama untuk membangkitkan kembali harapan masyarakat yang terdampak.
(Mond)
#DirlantasPoldaSumbar #ServiceKendaraanGratis
