Breaking News

Dirlantas Polda Sumbar Apresiasi Pengabdian Polwan di Momen HUT ke-77


D'On, Padang
 – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Polisi Wanita (Polwan) yang jatuh pada 1 September 2025 menjadi momentum penuh makna bagi jajaran Kepolisian Republik Indonesia, termasuk di wilayah Polda Sumatera Barat.

Dalam suasana khidmat dan penuh kebersamaan, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Sumbar, Kombes Pol H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq, S.H., S.I.K., M.H., bersama staf Ditlantas serta Bhayangkari, menyampaikan ucapan selamat sekaligus apresiasi mendalam terhadap dedikasi dan pengabdian Polwan yang telah berkontribusi besar selama lebih dari tujuh dekade.

Dengan mengusung tema nasional “Polri untuk Masyarakat”, HUT Polwan tahun ini menegaskan kembali posisi strategis perempuan dalam tubuh kepolisian. Tidak sekadar pelengkap, kehadiran Polwan di era modern dipandang sebagai kekuatan penting, baik dalam pelayanan publik, tugas lalu lintas, hingga kegiatan sosial yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.

Polwan: Simbol Humanisme dan Ketegasan Polri

Dalam pernyataannya, Kombes Pol Reza menegaskan bahwa Polwan bukan hanya representasi kedisiplinan dan ketegasan aparat kepolisian, tetapi juga menghadirkan wajah humanis Polri.

“Polwan adalah wajah lembut sekaligus tegas dari Polri. Mereka hadir di tengah masyarakat dengan pelayanan yang tulus, mengayomi tanpa membeda-bedakan, serta berkontribusi nyata menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas. Atas nama jajaran Dirlantas Polda Sumbar, saya menyampaikan apresiasi mendalam atas kiprah Polwan yang telah mengabdi selama 77 tahun untuk negeri,” ungkapnya, Senin (1/9/2025) di Padang.

Menurutnya, kehadiran Polwan telah menjadi faktor penting dalam menjaga keseimbangan organisasi Polri, khususnya dalam menghadirkan sentuhan empati dan pendekatan persuasif dalam berbagai tugas di lapangan.

Sejarah Panjang Polwan, Bukti Kekuatan Perempuan dalam Polri

Perjalanan panjang Polwan dimulai pada 1 September 1948, ketika 6 perempuan pertama kali dididik sebagai anggota kepolisian di Bukittinggi. Dari situlah sejarah Polwan terukir, berkembang hingga kini menjadi salah satu pilar utama dalam tubuh Polri.

Seiring berjalannya waktu, kiprah Polwan semakin luas, tidak hanya terbatas di bidang administrasi atau pelayanan, tetapi juga di lini strategis: mulai dari lalu lintas, reserse kriminal, intelijen, hingga pembinaan masyarakat.

Dirlantas menilai, sejarah Polwan yang lahir di tanah Minangkabau menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Sumatera Barat. Menurutnya, hal ini sekaligus menjadi motivasi bagi jajaran Polwan di Polda Sumbar untuk terus menjaga warisan perjuangan para pendahulu.

Polwan di Polda Sumbar: Humanis, Profesional, dan Dekat dengan Masyarakat

Di lingkungan Ditlantas Polda Sumbar, peran Polwan semakin terasa nyata. Dari pengaturan lalu lintas di jalan raya, pelayanan administrasi di Samsat, hingga keterlibatan dalam program-program sosial kemasyarakatan, kiprah Polwan kerap menjadi penggerak suasana yang lebih humanis.

“Kami bangga dengan jajaran Polwan yang ada di Polda Sumbar, khususnya di lingkungan Ditlantas. Mereka mampu menjalankan tugas berat di lapangan dengan penuh tanggung jawab, namun tetap ramah, humanis, dan dekat dengan masyarakat,” ujar Kombes Pol Reza.

Tidak sedikit masyarakat yang mengaku lebih nyaman berinteraksi dengan Polwan karena sikapnya yang sabar, komunikatif, dan mampu mendekati warga dengan cara yang lebih persuasif. Hal ini menjadi nilai tambah dalam upaya Polri menciptakan budaya tertib berlalu lintas serta memperkuat hubungan dengan masyarakat.

Tantangan Era Digital: Polwan Dituntut Semakin Profesional

Meski sudah menunjukkan dedikasi tinggi, Kombes Pol Reza mengingatkan bahwa tantangan Polwan ke depan akan semakin kompleks. Perkembangan teknologi, dinamika sosial, hingga tuntutan masyarakat yang semakin kritis menuntut peningkatan profesionalisme dan kemampuan adaptasi.

“Kami berharap Polwan ke depan semakin maju, profesional, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi. Dengan begitu, peran Polwan dalam mendukung program ‘Polri Presisi’ serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dapat semakin optimal,” tegasnya.

Menurutnya, penguasaan teknologi digital, kemampuan komunikasi publik, dan penguatan keterampilan di berbagai bidang operasional kepolisian adalah kunci bagi Polwan untuk menjawab tantangan zaman.

Momentum Refleksi dan Motivasi

Peringatan HUT ke-77 Polwan tidak hanya menjadi seremoni perayaan, tetapi juga refleksi atas perjalanan panjang pengabdian mereka. Polwan diharapkan terus memperkuat identitas sebagai “Pelindung, Pengayom, dan Pelayan Masyarakat”, sejalan dengan cita-cita besar Polri untuk mewujudkan “Polri yang Presisi, Polri untuk Masyarakat.”

Dengan dukungan penuh dari pimpinan, termasuk jajaran Dirlantas Polda Sumbar, Polwan diyakini akan semakin mantap melangkah ke depan, mengukir prestasi baru, dan terus mengabdi dengan hati demi masyarakat, bangsa, dan negara.

(Mond)

#DirlantasPoldaSumbar #HUTPolwan #Polwan #Polri