Respons Cepat Dinas Sosial Kota Padang: Kepala Dinas Heriza Syafani Pimpin Penyaluran Bantuan untuk Korban Kebakaran di Koto Tangah dan Lubuk Begalung
Kebakaran Pabrik Karet PT Teluk Luas
D'On, Padang - Di tengah kepulan asap yang baru saja padam dan puing-puing rumah yang masih mengepulkan sisa bara, Pemerintah Kota Padang bergerak cepat. Dinas Sosial Kota Padang, di bawah komando Kepala Dinas Heriza Syafani, menunjukkan komitmen dan kepedulian tinggi terhadap warga yang tertimpa musibah kebakaran di dua titik berbeda, yakni Kecamatan Koto Tangah dan Kecamatan Lubuk Begalung.
Musibah pertama terjadi di Komplek Wisma Indah V, RT 001 RW 010, Kelurahan Bungo Pasang, Kecamatan Koto Tangah, pada Minggu, 18 Mei 2025. Si jago merah melalap sebagian besar rumah milik Ali Hanafiah (40 tahun). Meski api berhasil dipadamkan, namun kerusakan fisik dan trauma yang ditinggalkan cukup mendalam bagi keluarga korban.
Menyikapi kejadian tersebut, Kepala Dinas Sosial Heriza Syafani langsung menginstruksikan jajarannya untuk bergerak ke lokasi. Penyaluran bantuan dilakukan dalam waktu singkat melalui tim yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos), Ricky Januar Alexander. Turut hadir pula perwakilan dari pihak Kecamatan dan Kelurahan setempat, memastikan bahwa penanganan berjalan terpadu dan responsif.
“Kami hadir bukan hanya membawa bantuan materi, tetapi juga membawa kepedulian dan kehadiran negara dalam setiap musibah yang menimpa warga,” ujar Heriza Syafani saat diwawancarai di lokasi penyaluran bantuan.
Bantuan yang disalurkan kepada keluarga korban mencakup kebutuhan sandang, pangan, serta logistik dasar lainnya yang dibutuhkan untuk bertahan dalam masa darurat. Untuk sementara waktu, keluarga Ali Hanafiah terpaksa mengungsi dan tinggal bersama kerabat terdekat.
Namun, belum selesai satu musibah ditangani, laporan kebakaran kedua menyusul. Api berkobar hebat di kawasan industri PT Teluk Luas, Kelurahan Tanjung Saba Pitameh Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung. Kebakaran yang mulai terjadi sekitar pukul 12.00 WIB dan berlangsung hingga malam hari ini menghanguskan sedikitnya lima rumah dan berdampak pada 30 jiwa.
Menanggapi kejadian tersebut, tim Linjamsos Dinsos Padang bersama Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Kota Padang segera mendirikan tenda pengungsian di Kelurahan Batuang Taba Nan XX. Lokasi ini dipilih karena dekat dengan area terdampak serta memiliki akses yang memungkinkan distribusi bantuan dan evakuasi secara cepat.
Beruntung, dalam peristiwa kebakaran yang tergolong besar ini tidak ada korban jiwa. Namun kerugian material yang ditimbulkan sangat besar, termasuk hilangnya tempat tinggal dan harta benda milik warga yang terdampak.
Heriza Syafani, dalam keterangannya, menegaskan bahwa Dinas Sosial akan terus siaga 24 jam untuk menghadapi setiap potensi bencana.
“Kami sudah siapkan skema respons cepat bencana, baik dalam bentuk logistik, tenda pengungsian, maupun trauma healing bagi korban. Dinas Sosial tidak hanya hadir saat musibah, tapi juga akan terus mendampingi warga hingga proses pemulihan berjalan tuntas,” tegas Heriza.
Ia juga menyampaikan rasa syukur karena tidak ada korban jiwa, dan berharap bantuan yang disalurkan dapat sedikit meringankan beban para korban dalam menghadapi masa-masa sulit pasca kebakaran.
Penanganan bencana yang cepat dan tanggap oleh Dinas Sosial Kota Padang menjadi gambaran bahwa pemerintah hadir nyata di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan. Di bawah kepemimpinan Heriza Syafani, Dinas Sosial terus membuktikan bahwa solidaritas sosial bukan sekadar slogan, melainkan tindakan nyata yang dirasakan langsung oleh masyarakat.
(Mond)
#DinasSosialPadang #Padang #Kebakaran #KebakaranPabrikKaret