Razia Pekat di Payakumbuh: Belasan LC Terjaring, Warung Tuak Dibongkar Satgas
Belasan LC Kena Razia di Tempat Hiburan Malam yang Pernah Disegel di Kota Payakumbuh
D'On, Payakumbuh – Suasana malam di kawasan hiburan Payakumbuh mendadak berubah tegang saat Satuan Tugas Penegakkan Peraturan Daerah (Perda) menggelar razia besar-besaran, Sabtu malam (17/5). Belasan perempuan muda yang diduga bekerja sebagai pemandu karaoke atau Ladies Companion (LC) digiring ke Markas Satpol-PP, setelah terjaring di tempat hiburan malam di Kawasan Ngalau, Kelurahan Pakan Sinayan, Kecamatan Payakumbuh Barat.
Razia yang dipimpin langsung oleh Ketua Satgas, Dewi “Centong” Novita, berlangsung dramatis. Tim gabungan bergerak cepat menyisir sejumlah titik yang dilaporkan masyarakat sebagai tempat rawan maksiat. Tak hanya berhasil menjaring LC, tim juga bersitegang dengan sejumlah pria yang diduga sebagai pengelola tempat hiburan yang sebelumnya telah disegel namun nekat kembali beroperasi.
“Kami mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa tempat ini kembali buka. Padahal, beberapa waktu lalu sudah ditutup karena melanggar aturan,” tegas Dewi kepada pria yang hadir di lokasi. Ia pun meminta agar belasan wanita yang berada di dalam ruangan karaoke segera dikeluarkan untuk dibawa ke kantor Satpol-PP.
Ketegangan sempat terjadi. Namun, dengan pengawalan aparat, para perempuan muda akhirnya digiring satu per satu ke kendaraan Satpol-PP. Mereka tampak terkejut, beberapa bahkan menunduk dan mencoba menutupi wajah dari sorotan kamera warga.
Langkah Tegas Satgas Usai Laporan Warga
Dalam keterangannya pada Minggu (18/5), Dewi Novita membenarkan bahwa razia ini merupakan respons cepat terhadap laporan keresahan masyarakat yang sudah lama mengeluhkan keberadaan Tempat Hiburan Malam (THM) di kawasan Ngalau.
“Kami tidak akan tinggal diam jika ada laporan dari warga. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam menegakkan Perda dan menciptakan ketertiban di Payakumbuh. Malam itu kami berhasil menjaring belasan wanita yang diduga sebagai LC, dan langsung kami bawa ke Markas Satpol-PP untuk pendataan lebih lanjut,” ungkap Dewi.
Proses pendataan dilakukan guna mengetahui identitas dan latar belakang para wanita tersebut. Satgas juga akan berkoordinasi dengan pihak keluarga dan dinas sosial jika ditemukan indikasi pelanggaran atau eksploitasi.
Kedai Tuak di Jantung Kota Dibongkar
Namun razia tak berhenti di kawasan Ngalau. Satgas melanjutkan aksinya ke pusat kota, tepatnya di belakang Pos Lantas Payakumbuh, lokasi yang selama ini dikenal sebagai area perdagangan pakaian. Di tempat ini, tim membongkar sebuah kedai minuman keras tradisional jenis tuak, yang menurut laporan warga telah lama mengganggu ketertiban dan kenyamanan lingkungan.
“Warung tuak ini berada di antara para pedagang pakaian. Aktivitasnya sangat mengganggu, baik dari segi kebersihan maupun ketertiban umum. Banyak pedagang yang merasa dirugikan. Alhamdulillah, tadi malam kami berhasil menertibkan dan membongkar warung tersebut,” kata Dewi dengan nada tegas.
Ia juga menyampaikan bahwa ke depan Satgas akan terus meningkatkan intensitas razia, tidak hanya di malam hari tetapi juga pada waktu-waktu rawan lainnya. Satgas membuka ruang seluas-luasnya kepada masyarakat untuk melapor jika menemukan aktivitas yang melanggar norma dan peraturan daerah.
Masyarakat Apresiasi, Tapi Minta Konsistensi
Langkah tegas Satgas ini mendapat apresiasi dari sejumlah warga. “Kami senang akhirnya ada tindakan. Sudah lama tempat karaoke itu meresahkan. Tapi kami juga berharap ini bukan cuma sesaat saja, harus terus diawasi,” ujar Roni, salah seorang warga Pakan Sinayan.
Sementara itu, sejumlah tokoh masyarakat juga meminta pemerintah untuk memperkuat langkah preventif melalui sosialisasi dan pembinaan, terutama kepada generasi muda agar tidak terjerumus dalam aktivitas hiburan malam yang merugikan diri sendiri dan lingkungan.
Razia ini menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah Payakumbuh tidak akan berkompromi dengan segala bentuk pelanggaran norma dan Perda. Masyarakat kini menanti konsistensi dan ketegasan serupa untuk mewujudkan kota yang aman, tertib, dan bermartabat.
(Mond)
#WarungTuak #LC #KafeKaraoke #Payakumbuh