Antisipasi Serangan Mendatang: Persiapan Israel Menghadapi Potensi Ancaman dari Iran
Presiden Iran Ebrahim Raisi
D'On, Iran,- Dalam menghadapi potensi ancaman serangan dari Iran, Perdana Menteri Israel bersiap melakukan pertemuan tingkat tinggi dengan para pejabat negara. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap meningkatnya ketegangan antara Israel dan Iran, yang semakin memanas setelah serangan udara yang mengakibatkan tewasnya para komandan senior Iran hampir dua minggu yang lalu.
Dalam konteks ini, pejabat Amerika Serikat pun angkat bicara melalui wawancara dengan CBS News, mitra BBC di AS, mengingatkan tentang kemungkinan serangan besar yang "menantang" oleh Iran terhadap Israel dalam waktu dekat. Israel pun telah menyatakan kesiapannya untuk merespons ancaman tersebut, baik secara defensif maupun offensif.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu diprediksi akan mengadakan pertemuan dengan anggota kabinet perangnya, termasuk Menteri Pertahanan Yoav Gallant dan tokoh oposisi Benny Gantz, guna merumuskan strategi menghadapi situasi yang semakin tidak stabil.
Seorang pejabat AS yang berbicara dengan CBS menyoroti potensi kekuatan Iran, yang bisa meliputi lebih dari 100 pesawat tak berawak, puluhan rudal jelajah, dan bahkan rudal balistik. Ancaman ini diyakini ditujukan kepada target-target militer di Israel, meskipun masih ada kemungkinan Iran untuk menahan diri.
John Kirby, juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, menegaskan bahwa meskipun tidak dapat memberikan rincian tentang skala serangan yang mungkin terjadi, ancaman dari Iran dianggap "kredibel" dan telah menjadi fokus pemantauan yang cermat dari pihak Washington.
Dalam suasana yang dipenuhi ketegangan, persiapan Israel menghadapi potensi serangan dari Iran mencerminkan tingkat kekhawatiran yang serius akan eskalasi konflik di Timur Tengah. Dengan melibatkan pejabat tingkat tinggi negara, Israel berupaya untuk menghadapi ancaman tersebut dengan kesiapan yang maksimal.
Ancaman dari Iran, yang disoroti oleh pejabat AS, menunjukkan kompleksitas dan potensi dampak yang besar bagi stabilitas regional. Israel dihadapkan pada tugas yang tidak mudah dalam merumuskan strategi pertahanan dan respons yang tepat terhadap ancaman tersebut.
Sementara itu, pernyataan dari John Kirby menegaskan komitmen AS dalam mengawasi perkembangan situasi dengan cermat dan menjaga kewaspadaan terhadap potensi ancaman yang dapat mempengaruhi keamanan regional.
(*)
#Internasional #PerangIranIsrael
