Breaking News

Kementerian PUPR Luruskan Narasi Anies soal Pembangunan Jalan SBY vs Jokowi


D'On, Jakarta,-
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengklarifikasi narasi pembangunan jalan di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) lebih luas dibanding Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang disampaikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Dalam siaran pers, Jumat (26/5/2023), Kementerian PUPR mengungkapkan pembangunan jalan pada masa pemerintahan Presiden SBY sepanjang 144.825 km -yang terdiri dari 11.804 km jalan nasional, 13.403 km jalan provinsi, dan 119.618 km jalan kabupaten- adalah tidak benar. 

"Perubahan panjang jalan tidak hanya disebabkan oleh pembangunan jalan baru, tetapi sebagian besar adalah akibat perubahan status jalan, seperti pengalihan jalan kabupaten/kota/provinsi menjadi jalan nasional/negara dan sebaliknya, pengalihan jalan kabupaten/kota menjadi jalan provinsi, serta peningkatan status jalan desa menjadi jalan kabupaten/kota," demikian disampaikan Kementerian PUPR.

Pembangunan jalan SBY vs Jokowi bisa diperhitungkan dengan analisis anggaran yang lebih akurat dan cermat.

Khusus untuk jalan nasional era SBY, dengan rata-rata biaya pembangunan jalan baru Rp 8 miliar hingga Rp 12 miliar per kilometer, maka pembangunan jalan baru sepanjang 11.804 km akan memerlukan anggaran sekurang-kurangnya Rp 94,4 triliun.

(mdk)

#KementerianPUPR #Jokowi #Nasional #PembangunanJalan