Breaking News

LSM AWAK: Akses Sulit Dengan Biaya Tinggi, Pemprov Sumbar Diharap Lebih Perhatikan Mentawai

D'On, Mentawai (Sumbar),- Pemerintah Provinsi Sumatera Barat diharapkan meningkatkan perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat di Kabupaten Kepulauan Mentawai demikian sebut Defrianto Tanius.


Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Aliansi Warga Anti Korupsi berharap ada perhatian ekstra dari Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang tentu saja akan berdampak kepada peningkatan ekonomi dan sosial  masyarakat Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Untuk itu Pemprov Sumbar diharapkan meningkatkan alokasi anggaran terhadap daerah yang berlatarbelakang akses tersulit dan dibarengi dengan biaya yang relatif tinggi itu.

Dalam hal ini, kita tidak melihat masyarakat  Kepulauan Mentawai tidak mampu untuk menyelesaikan aktifitas keseharian mereka.

Namun dengan peningkatan kepedulian  Pemprov Sumbar diyakini akan dapat mewujudkan peningkatan rasa aman dan nyaman dalam beraktivitas keseharian.

Selain peningkatan alokasi anggaran dalam bidang infrastruktur, kesehatan dan sarana prasarana nelayan, masyarakat juga membutuhkan perhatian lainnya.

Misalnya, bagi pelajar dan atau mahasiswa yang menempuh pendidikan di luar Kabupaten Mentawai dibutuhkan subsidi atau bantuan penyeberangan.

Pemprov Sumbar diharapkan dapat memberikan subsidi kepada pelajar atau mahasiswa yang keluar dari Mentawai di awal tahun ajaran atau semester baru.

Saya kira ini bentuk kerja keras Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk meringankan beban rakyatnya, demikian sebut Defrianto Tanius.

Saat ditanya terkait tekhnis, Defrianto Tanius mengatakan "tentu saja Mahyeldi-Audy yang lebih paham dan mengerti tata kelola merealisasikannya".

Namun saya optimis, jika Pemerintah Provinsi Sumatera Barat bersikap serius menanggapi aspirasi rakyat, Mahyeldi-Audy diyakini bisa membuat regulasi berikut juklak dan juknisnya, akhir aktifis anti korupsi ini.

(*)

#LSMAWAK #mentawai #Sumbar