SOMAK Minta Walikota Padang Copot Kadis Pol PP
Dirgantara ** Solidaritas Masyarakat Anti Kekerasan (SOMAK) resmi melaporkan 
tindakan pemukulan terhadap mahasiswa dan advokat Lembaga Bantuan Hukum 
(LBH) oleh petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang ke
 Mapolda Sumatera Barat.
Aulia Rizal dari LBH Padang 
menyampaikan pernyataan sikap mengutuk aksi kekerasan yang dilakukan 
oleh petugas Satpol PP Kota Padang. Dia meminta Walikota Padang segera 
mengevaluasi dan memberi sanksi kepada petugas Satpol PP yang melakukan 
tindakan kekerasan di Tugu Gempa terhadap mahasiswa dan di Mako Pol PP 
terhadap Advokat LBH pada malam kejadian.
“Kami menyatakan dan mendesak Walikota Padang untuk mencopot Kasatpol PP,” tegasnya.
Seperti
 diberitakan, beberapa orang mahasiswa mengalami tindak kekerasan di 
Tugu Gempa Jalan Bandar Gereja Kecamatan Padang Barat, Kamis (24/3) 
malam. Keributan terjadi ketika mahasiswa protes atas tindakan petugas 
kepada tiga orang mahasiswi rekan mereka dan perang mulut terjadi sampai
 berujung kepada pemukulan dan salah seorang mahasiswa Gainesha dibawa 
ke Mako Pol PP.
Tidak sampai disitu, salah seorang 
advokat dari LBH Padang yang bermaksud melakukan pendampingan kepada 
Gainesha juga mendapat perlakuan kasar oleh petugas Satpol PP. Tindakan 
ini menurut Aulia sangat tidak pantas dilakukan oleh petugas Penegak 
Perda.
“Kami akan terus menindaklanjuti kasus ini 
melalui proses hukum, baik di kepolisian, Ombudsman sampai ke Komnas HAM
 agar aktif menyikapi kasus kekerasan terhadap masyarakat sipil ini,” 
tutupnya.(M7).
 
