Breaking News

Patroli Malam di Tanah Datar: Tujuh Muda-Mudi Digelandang dari Sebuah Kos, Diduga Lakukan Aktivitas Mencurigakan


D'On, Tanah Datar 
— Suasana malam di Jorong Kubu Rajo, Nagari Lima Kaum, mendadak berubah tegang pada Senin (17/11/2025) sekitar pukul 22.30 WIB. Sebuah operasi gabungan tiba-tiba berhenti di depan sebuah rumah kos yang selama ini disebut-sebut warga sebagai tempat aktivitas muda-mudi yang kerap menimbulkan keresahan. Dari balik bilik-bilik kamar, petugas mendapati tujuh orang anak muda lima perempuan dan dua laki-laki berada di dalam kos dengan kondisi yang memicu kecurigaan aparat.

Operasi tersebut bukan dilakukan tanpa dasar. Beberapa jam sebelumnya, Kepala Jorong Kubu Rajo menghubungi pihak berwenang dan melaporkan adanya aktivitas sepasang muda-mudi yang dinilai semakin meresahkan warga sekitar. Informasi itu langsung ditindaklanjuti oleh Sat Samapta Polres Tanah Datar bersama Trantibum, yang memang tengah meningkatkan patroli malam sebagai bagian dari penegakan Perda Nomor 4 Tahun 2023 tentang Ketertiban Umum.

Dipimpin Kabid Tramtib dan Linmas, Pasukan Gabungan Bergerak Cepat

Operasi ini berada langsung di bawah komando Kabid Tramtib dan Linmas, Feri Irwandi, yang malam itu memimpin regu dari beragam instansi: personel Polres Tanah Datar, anggota Kodim 0307/TD, petugas Satpol PP, hingga tim kesehatan dari Dinas Kesehatan.

Sesampainya di lokasi, petugas bergerak menyisir ruangan satu per satu. Ketika pintu salah satu kamar dibuka, mereka mendapati lima perempuan dan dua laki-laki berkumpul di dalam kos. Meski tidak ditemukan barang-barang terlarang, keberadaan mereka dalam waktu dan situasi yang tidak jelas membuat semua pihak harus dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Tanpa perlawanan, ketujuh muda-mudi itu digelandang ke Kantor Sar Pol PP Kampung Teleng guna menjalani pemeriksaan identitas, hubungan antar mereka, serta maksud keberadaan mereka di tempat tersebut.

Pemeriksaan Kesehatan: Tes HIV dan Sifilis Dilakukan di Tempat

Untuk memastikan tidak ada indikasi aktivitas yang berpotensi melanggar kesehatan publik, petugas Dinas Kesehatan langsung melakukan serangkaian pengecekan, termasuk tes HIV dan sifilis. Hasilnya melegakan: seluruh muda-mudi dinyatakan negatif terhadap dua infeksi tersebut.

Meski begitu, aparat tetap melakukan pemeriksaan lanjutan untuk mendalami apakah mereka terlibat dalam aktivitas yang melanggar norma sosial maupun peraturan daerah.

Bagian dari Gerakan Penertiban yang Lebih Besar

Patroli malam tersebut merupakan salah satu langkah nyata pemerintah daerah dalam menegakkan Perda No. 4 Tahun 2023. Langkah penertiban seperti ini diakui telah beberapa kali dilakukan terutama di lokasi-lokasi yang disinyalir kerap digunakan untuk aktivitas yang mengganggu ketertiban umum.

Selama operasi, situasi berlangsung aman dan tertib. Aparat menyatakan bahwa kegiatan seperti ini akan terus digencarkan demi menjaga lingkungan masyarakat tetap kondusif dan bebas dari aktivitas-aktivitas yang berpotensi menimbulkan gangguan sosial.

(Mond)

#TanahDatar #Asusila