Breaking News

Anggota TNI AU Tikam Pria yang Diduga Selingkuhan Istrinya

Anggota TNI AU di Makassar tikam seorang pria.

D'On, Makassar
- Suasana tenang di Perumahan Bumi Permata Sudiang 1, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, mendadak pecah oleh teriakan dan kepanikan warga pada Minggu malam (16/11/2025), sekitar pukul 20.30 Wita. Di lokasi itu, seorang anggota TNI Angkatan Udara, Serda AI (43), terlibat dalam aksi penikaman brutal yang menewaskan seorang pria bernama MZ.

Peristiwa mengejutkan ini sontak menarik perhatian banyak orang. Jalan lingkungan yang biasanya dipenuhi aktivitas keluarga tiba-tiba berubah menjadi lokasi tragedi yang menyisakan darah, jeritan, dan rekaman video yang kini viral di media sosial.

Awal Kejadian: Kecurigaan yang Membara

Menurut informasi yang dihimpun, insiden bermula dari kecurigaan Serda AI terhadap istrinya, N (36). Beberapa hari belakangan hubungan keduanya dikabarkan merenggang. Namun malam itu, kecurigaan tersebut mencapai puncaknya.

Serda AI disebut membuntuti istrinya secara diam–diam. Langkahnya terhenti ketika ia melihat sebuah pemandangan yang membuat amarahnya meledak: sang istri berada di dalam sebuah mobil bersama seorang pria muda, MZ, tepat di depan sebuah penginapan.

Tanpa menunggu penjelasan, Serda AI langsung mendekati mobil. Emosi meledak. Bentakan dan keributan pun tak terhindarkan.

Rekaman Viral: Pertengkaran yang Berujung Tragis

Dalam video amatir yang beredar luas, suasana malam itu terdengar penuh ketegangan. N tampak panik, tubuhnya setengah menutupi MZ yang sudah berlumuran darah.

Keluargaku ini, kasihan. Tolong bawa ke rumah sakit,” teriak N sambil memohon.

Namun Serda AI tak percaya. Amarah dan kecemburuan menutup logikanya.

Keluarga apa? Baru kau cium istriku di mobil! Perempuan apa kau ini!” bentak Serda AI dengan nada menggigilkan, seperti yang terekam dalam video.

Warga yang berada di sekitar lokasi berusaha menyela, tapi situasi sudah di luar kendali. MZ yang ditikam berkali–kali tak lagi mampu bergerak. Tubuhnya limbung, bersimbah darah.

Drama Penyelamatan yang Terlambat

Beberapa orang kemudian berinisiatif mengangkat tubuh MZ dan membawanya ke rumah sakit terdekat. Namun upaya itu sia–sia. Luka yang terlalu parah membuat nyawanya tak dapat terselamatkan.

“Korban atas nama MZ. Sempat dibawa ke rumah sakit tapi meninggal dunia di rumah sakit,” ujar Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya, AKP Jafar Ahmad, singkat.

Pihak kepolisian tidak ingin berspekulasi mengenai isi video viral tersebut. Jafar menegaskan bahwa penyelidikan sepenuhnya telah diambil alih oleh Polisi Militer.

“Sudah ditangani POM. Terkait penyebabnya kami tidak bisa banyak menjelaskan,” imbuhnya.

Respons TNI AU: Pelaku Menyerahkan Diri

Kepala Penerangan Kodau II, Kolonel Sus Aidil, memberikan konfirmasi tegas mengenai kejadian tersebut. Ia menyebut bahwa Serda AI menikam MZ hingga korban akhirnya meninggal dunia saat perjalanan menuju rumah sakit.

“Benar, telah terjadi penusukan oleh Serda AI pada hari Minggu, 16 November 2025, sekitar pukul 20.30 Wita di Kompleks Perumahan Bumi Sudiang,” jelasnya.

Aidil menambahkan bahwa tak lama setelah kejadian, Serda AI menyerahkan diri ke Satuan Polisi Militer (Satpom) Lanud Hasanuddin. Ia kini menjalani pemeriksaan intensif dan sudah ditahan untuk proses hukum lebih lanjut.

Aksi Cemburu Mematikan yang Menjadi Sorotan Publik

Kasus ini menjadi bahan perbincangan masyarakat bukan hanya karena melibatkan anggota TNI, tetapi juga karena dramatisnya rekaman video yang tersebar luas. Banyak yang mempertanyakan kebenaran hubungan antara N dan MZ, sementara yang lain mengecam tindakan main hakim sendiri yang berujung maut.

Sampai kini, aparat belum mengungkap secara detail latar belakang hubungan kedua korban dan tersangka. Semua pihak diminta menunggu proses penyelidikan resmi Polisi Militer hingga selesai.

Namun satu hal pasti: malam itu, sebuah ledakan emosi telah mengubah tiga kehidupan bahkan mungkin lebih untuk selamanya.

(L6)

#Peristiwa #TNIAU #Perselingkuhan