Breaking News

Polres Pasaman Barat Gencarkan Program “Police Goes to School” di SD Negeri 09 Pasaman: Bentuk Karakter Disiplin Sejak Dini

Bentuk Karakter Siswa, Polres Pasaman Barat Gencar Laksanakan Police Goes To School (Dok: Ist)

D'On, Pasaman Barat
– Kepolisian Resor (Polres) Pasaman Barat kembali menunjukkan komitmennya terhadap dunia pendidikan dan keselamatan masyarakat dengan menggelar program unggulan “Police Goes to School” di SD Negeri 09 Pasaman, Selasa (tanggal kegiatan dapat disesuaikan).

Program yang dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Pasaman Barat, AKP Nanin Aprilia Fitriani, S.Tr.K., S.Ik., M.H., M.Sc (Eng) itu menjadi salah satu bentuk nyata dari upaya kepolisian dalam menanamkan disiplin dan kesadaran berlalu lintas sejak usia dini.

Edukasi Dini: Menanamkan Keselamatan Sejak Sekolah Dasar

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa dan majelis guru SD Negeri 09 Pasaman tersebut berlangsung penuh semangat dan interaktif. Dalam kesempatan itu, AKP Nanin Aprilia Fitriani bersama jajaran Kanit Kamsel Satlantas memberikan edukasi tentang berbagai aspek penting keselamatan di jalan raya.

Anak-anak diajak mengenal jenis dan arti rambu-rambu lalu lintas, mempraktikkan cara menyeberang jalan yang benar dan aman, serta memahami pentingnya penggunaan helm saat berkendara, bahkan ketika hanya menumpang di kendaraan orang tua.

Tidak hanya ceramah satu arah, kegiatan dikemas dengan pendekatan edukatif yang menyenangkan melalui kuis, simulasi menyeberang jalan, dan cerita interaktif yang mudah dipahami anak-anak.

Menurut AKP Nanin, kegiatan ini bukan sekadar penyuluhan, melainkan bagian dari upaya membentuk karakter disiplin sejak usia dini.

“Kami ingin anak-anak memahami makna keselamatan, bukan karena takut polisi, tapi karena mereka sadar bahwa tertib berlalu lintas adalah bentuk kepedulian terhadap diri sendiri dan orang lain. Dari sinilah muncul generasi pelopor keselamatan di lingkungan keluarga dan masyarakat,” ungkap AKP Nanin dengan penuh semangat.

Sekolah dan Orang Tua Apresiasi Langkah Polres Pasaman Barat

Pihak sekolah dan para wali murid menyambut kehadiran jajaran kepolisian dengan antusias.
Kepala SD Negeri 09 Pasaman mengaku bahwa kegiatan semacam ini sangat dibutuhkan di tengah meningkatnya mobilitas pelajar, terutama yang mulai mengenal transportasi sejak dini.

“Anak-anak sering berangkat dan pulang sekolah menggunakan kendaraan orang tua atau transportasi umum. Dengan adanya edukasi langsung dari pihak kepolisian, kami berharap mereka lebih berhati-hati dan disiplin,” ujarnya.

Salah seorang wali murid bahkan menyampaikan rasa terima kasihnya karena pendekatan kepolisian yang ramah dan mendidik membuat anak-anak tidak merasa takut, tetapi justru senang dan termotivasi untuk tertib.

Pesan Tegas Kapolres Pasaman Barat: Pendidikan Karakter adalah Pondasi Keselamatan

Dalam keterangannya, Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Tribawanto, menegaskan bahwa program “Police Goes to School” bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan investasi jangka panjang dalam membangun budaya tertib berlalu lintas di Pasaman Barat.

“Kami di Polres Pasaman Barat meyakini bahwa keselamatan di jalan raya berawal dari kesadaran individu. Dan kesadaran itu harus ditanamkan sejak kecil, di bangku sekolah dasar,” ujar AKBP Agung dengan nada tegas.

“Anak-anak adalah generasi penerus yang akan menentukan wajah keselamatan berlalu lintas di masa depan. Jika mereka tumbuh dengan pemahaman dan kebiasaan yang benar, maka kita sedang menyiapkan masa depan yang lebih aman dan tertib,” lanjutnya.

“Kami tidak hanya ingin menegakkan hukum, tapi juga menumbuhkan kesadaran. Karena tugas polisi bukan semata menindak, tetapi juga mendidik, melindungi, dan menginspirasi,” pungkas Kapolres.

Membangun Sinergi dan Harapan ke Depan

Polres Pasaman Barat berkomitmen untuk melanjutkan dan memperluas program ini ke sekolah-sekolah lain di seluruh kecamatan.
Program ini akan menjadi bagian dari gerakan edukatif berkelanjutan yang menempatkan keselamatan sebagai budaya bersama, bukan sekadar aturan.

Dengan sinergi antara polisi, sekolah, dan masyarakat, diharapkan kesadaran kolektif dapat terbentuk sehingga angka kecelakaan lalu lintas (lakalantas) dapat ditekan secara signifikan, khususnya di wilayah Pasaman Barat.

“Kami ingin menjadikan Pasaman Barat sebagai daerah yang tidak hanya aman dari kejahatan, tetapi juga selamat di jalan. Karena keselamatan adalah bentuk paling nyata dari kemajuan sebuah daerah,” tutup AKBP Agung Tribawanto.

(Mond)

#PolresPasamanBarat #PoliceGoesToSchool