Polisi yang Tolak Pelaku Curanmor Diperiksa Propam, Kapolres: Tindakan Itu Tak Mencerminkan Institusi
Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Pol Mustofa.
D'On, Bekasi – Sebuah video yang merekam seorang anggota Polsek Cikarang Utara menolak penyerahan terduga pelaku pencurian sepeda motor (curanmor) dari warga viral di media sosial. Rekaman tersebut memantik perhatian publik, hingga akhirnya Propam Polda Metro Jaya turun tangan melakukan pemeriksaan terhadap oknum polisi yang bersangkutan.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, menegaskan bahwa kasus curanmor yang memicu insiden tersebut kini sudah ditangani secara hukum. Terduga pelaku yang ditangkap warga telah resmi ditahan dan menjalani proses penyidikan.
“Anggota tersebut sudah diperiksa Propam. Saya tekankan, tindakan itu tidak mencerminkan institusi Polri. Proses hukum terhadap pelaku pencurian tetap berjalan,” kata Mustofa, Rabu (10/9/2025).
Kronologi Penangkapan Pelaku Curanmor
Peristiwa itu bermula pada Selasa (9/9/2025) dini hari di Kampung Jalan Layang Kongsi RT 03 RW 09, Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi.
Sekitar pukul 02.30 WIB, seorang warga bernama Ikin (31) terbangun setelah didatangi tetangganya. Mereka mendapati dua sepeda motor yang diparkir di halaman rumah sudah berada di luar pagar, dengan kondisi kunci kontak dan gembok gerbang rusak.
“Saya di dalam rumah, lalu tetangga membangunkan saya. Motor sudah di luar, padahal masih terkunci. Satu motor punya saya, satu lagi milik tetangga,” ujar Ikin.
Kecurigaan warga makin kuat setelah terdengar suara mencurigakan dari sebuah rumah kontrakan tak jauh dari lokasi. Bersama-sama, mereka menyisir area hingga akhirnya menemukan seorang pria bersembunyi di bawah tangga.
“Awalnya saya kira tikus karena terdengar suara gesekan. Pas diperiksa, ternyata ada orang ngumpet. Dari tangannya ditemukan kunci letter T,” ungkap Ronal Harun (39), saksi mata sekaligus warga yang ikut menangkap pelaku.
Kunci letter T tersebut diduga kuat digunakan untuk merusak lubang kunci sepeda motor milik korban.
Nyaris Jadi Bulan-Bulanan Massa
Begitu diketahui, terduga pelaku tak luput dari amukan warga yang geram atas ulahnya. Beberapa kali bogem mentah mendarat di tubuhnya sebelum akhirnya sebagian warga berinisiatif mengamankan situasi agar tidak terjadi tindakan main hakim sendiri yang berlebihan.
Sekitar pukul 04.00 WIB, pelaku bersama barang bukti berhasil diserahkan ke Polsek Cikarang Utara. Namun, di situlah muncul peristiwa lanjutan yang memicu viralnya kasus ini yakni saat seorang anggota kepolisian terlihat menolak penyerahan pelaku.
Video yang beredar luas menunjukkan anggota tersebut seperti enggan menerima pelaku dari warga. Hal ini kemudian memicu reaksi negatif publik di media sosial, yang mempertanyakan sikap aparat dalam menangani kasus kriminal.
Respons Kepolisian dan Pemeriksaan Propam
Kapolres Metro Bekasi Kombes Mustofa menegaskan bahwa kejadian tersebut langsung ditindaklanjuti. Pelaku pencurian kini sudah dalam tahanan, sementara oknum polisi yang terekam dalam video sedang diperiksa oleh Propam Polda Metro Jaya untuk dimintai pertanggungjawaban.
“Institusi Polri tidak pernah mentolerir tindakan anggota yang tidak sesuai prosedur. Kami pastikan pelaku tindak pidana tetap diproses, dan anggota yang diduga lalai akan ditindak sesuai aturan,” tegas Mustofa.
Pesan kepada Masyarakat
Kasus ini menjadi sorotan karena melibatkan dua sisi: aksi heroik warga dalam menangkap pelaku curanmor, dan sikap aparat yang terekam tidak sesuai ekspektasi publik. Polisi mengimbau agar masyarakat tetap menyerahkan penanganan pelaku kriminal kepada pihak berwenang, meski di lapangan seringkali muncul emosi sesaat.
“Warga kami apresiasi karena berhasil menggagalkan pencurian. Tapi kami ingatkan, jangan sampai main hakim sendiri. Serahkan pelaku kepada polisi agar diproses hukum sesuai aturan,” tambah Mustofa.
Insiden ini membuka kembali diskusi soal kepercayaan publik terhadap aparat penegak hukum. Di sisi lain, keberhasilan warga menggagalkan aksi pencurian di Bekasi menunjukkan tingginya kewaspadaan masyarakat terhadap maraknya kasus curanmor di wilayah penyangga Jakarta.
(B1)
#Curanmor #Kriminal #Polri #Viral
