Kecelakaan Beruntun Tiga Kendaraan di Jalan Raya Padangpanjang–Solok, Rem Blong Jadi Pemicu

Kecelakaan beruntun terjadi di Batipuh Tanahdatar melibatkan truk Hino, Hiace, dan Colt Diesel. Diduga akibat rem blong, ketiga kendaraan alami kerusakan.(Dok: Padek)

D'On, Tanahdatar – Suasana sore di Jalan Raya Padangpanjang–Solok mendadak mencekam setelah sebuah kecelakaan beruntun terjadi di Jorong Galanggang, Nagari Batu Taba, Kecamatan Batipuh Selatan, Kabupaten Tanahdatar, Rabu (20/8/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Tiga kendaraan terlibat dalam insiden ini, yakni truk Hino, mikrobus Hiace, dan truk Colt Diesel.

Kasatlantas Polres Padangpanjang, Iptu Jamalluddin, menjelaskan bahwa berdasarkan laporan awal, kecelakaan dipicu oleh rem blong pada truk Hino bernomor polisi BA 9039 BU yang dikemudikan Syafrudin (63). Truk tersebut tengah melaju dari arah Padangpanjang menuju Solok.

“Saat tiba di lokasi kejadian, pengemudi diduga kehilangan kendali lantaran rem kendaraannya tidak berfungsi alias blong,” ungkap Iptu Jamalluddin, Rabu malam.

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan polisi, insiden bermula ketika truk Hino yang sudah tidak terkendali menabrak sebuah mikrobus Toyota Hiace bernopol BH 7512 FI yang dikemudikan Hendri Wilyan (47). Benturan keras membuat bagian belakang dan samping mikrobus mengalami kerusakan cukup parah.

Namun laju truk Hino tidak berhenti sampai di situ. Kendaraan besar tersebut masih terus melaju ke depan dan kembali menghantam truk Colt Diesel dengan nomor polisi BG 8780 DI yang dikemudikan Suardinata (32). Di dalam truk tersebut juga terdapat seorang penumpang bernama Suparman (35).

Setelah menabrak dua kendaraan, truk Hino akhirnya berbelok ke sisi kanan jalan jika dilihat dari arah Padangpanjang. Tiga kendaraan itu pun mengalami kerusakan bervariasi, dengan bagian depan truk Hino tampak ringsek parah, sementara mikrobus Hiace dan truk Colt Diesel juga mengalami penyok serius di bagian yang terkena benturan.

Tidak Ada Korban Jiwa, Tapi Kerugian Material Cukup Besar

Meski kecelakaan beruntun ini tampak mengerikan, beruntung tidak ada korban jiwa. Para pengemudi dan penumpang hanya mengalami syok akibat benturan, sementara kondisi fisik mereka dilaporkan selamat.

“Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan ini. Namun ketiga kendaraan mengalami kerusakan cukup serius,” tambah Iptu Jamalluddin.

Hingga Rabu malam, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengumpulkan keterangan dari saksi dan para pengemudi. Proses evakuasi kendaraan sempat menyebabkan arus lalu lintas di ruas jalan utama penghubung Padangpanjang–Solok itu tersendat selama beberapa jam.

Jalan Rawan Kecelakaan

Jalur Padangpanjang–Solok dikenal memiliki kondisi jalanan yang berkelok dan menurun tajam di beberapa titik, sehingga kerap menjadi lokasi rawan kecelakaan, terutama bagi kendaraan besar yang mengalami gangguan teknis seperti rem blong. Kepolisian mengimbau para pengemudi angkutan barang maupun kendaraan umum untuk selalu melakukan pengecekan kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan jauh.

Kecelakaan ini sekaligus menjadi pengingat akan pentingnya perawatan kendaraan, terutama sistem pengereman, yang menjadi faktor utama keselamatan di jalanan yang memiliki karakteristik geografis menantang seperti wilayah Tanahdatar.

(Mond)

#Peristiwa #Kecelakaan