Breaking News

Jumat Kelam di Padang: Empat Titik Kebakaran Luluhlantakkan Kota, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Kebakaran di Tabing Hanguskan 5 Toko 

D'On, Padang 
– Jumat, 30 Mei 2025, berubah menjadi hari penuh kepanikan dan asap tebal di Kota Padang. Dalam rentang waktu kurang dari delapan jam, kota ini dikejutkan oleh empat insiden kebakaran di lokasi berbeda, yang menyebabkan kerugian materiil ditaksir mencapai miliaran rupiah.

Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang pun harus berjibaku sepanjang hari, mengerahkan ratusan personel dan puluhan armada demi menaklukkan amukan api yang datang bertubi-tubi.

Gudang Kayu Terbakar, Warga Panik

Pagi hari yang biasanya tenang di kawasan Belakang Tangsi, Padang Barat, berubah menjadi horor saat asap pekat membubung dari sebuah gudang kayu di Jalan Parak Kerambir No. 3. Gudang milik Rubby (23), seorang wiraswasta muda, dilaporkan terbakar hebat sekitar pukul 10.15 WIB.

Sabarya (55), seorang ibu rumah tangga yang tinggal tak jauh dari lokasi, menjadi saksi mata pertama. Ia melihat kepulan asap hitam keluar dari atap bangunan yang terbuat dari bahan mudah terbakar itu. Tanpa pikir panjang, ia langsung berteriak meminta tolong kepada warga sekitar.

"Awalnya saya pikir ada orang bakar sampah. Tapi asapnya tebal dan baunya seperti kayu terbakar. Saya langsung panik," ujar Sabarya dengan wajah pucat.

Damkar Padang merespons dengan cepat. Enam unit armada dan 70 personel dikerahkan. Hanya butuh lima menit bagi tim pemadam untuk tiba di lokasi, dan hampir satu jam kemudian, api berhasil dijinakkan. Namun, gudang berukuran sekitar 50 meter persegi itu telah luluh lantak. Kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa.

Kebakaran di Pohon Hidup Kembali

Baru saja menarik napas usai kebakaran gudang, tim Damkar kembali dikejutkan oleh laporan lain. Pukul 12.01 WIB, api muncul dari sebuah pohon di Lapangan Imam Bonjol, Kelurahan Belakang Pondok, Padang Selatan.

Meski terdengar ganjil, kebakaran pohon ini bukan yang pertama kali terjadi. Diduga, bara api sisa pembakaran sebelumnya belum sepenuhnya padam, dan kobaran muncul kembali karena cuaca terik.

Dalam waktu tujuh menit, armada pemadam sudah tiba di lokasi. Api berhasil dipadamkan dengan cepat, hanya dalam waktu kurang dari 20 menit. Tak ada kerusakan berarti, namun kejadian ini menjadi pengingat bahwa api bisa muncul dari celah tak terduga.

Rumah Hangus di Koto Tangah, Sumber Api dari Charger

Menjelang sore, petaka kembali datang. Kali ini di kawasan Komplek BSD 1, Pasia Nan Tigo, Kecamatan Koto Tangah, sebuah rumah hunian terbakar sekitar pukul 15.01 WIB.

Syafei (63), pemilik rumah, tak kuasa menahan air mata ketika melihat kediamannya yang dihuni empat anggota keluarga habis dilahap si jago merah. Berdasarkan kesaksian warga, api berasal dari terminal listrik tempat ponsel sedang diisi daya.

“Saya lihat api kecil muncul dari dekat meja, lalu cepat sekali membesar. Kami hanya sempat selamatkan surat-surat penting dan satu koper,” tutur Imrial (60), tetangga korban.

Api melalap habis rumah seluas 50 meter persegi. Namun berkat kerja cepat 50 personel Damkar dan empat armada, kebakaran tak merambat ke enam rumah lain yang hanya berjarak beberapa meter. Estimasi kerugian kembali mencapai Rp 100 juta.

Pertokoan Terbakar, Kerugian Tembus Rp 1 Miliar

Namun, malapetaka terbesar terjadi hanya setengah jam kemudian. Tepat pukul 15.31 WIB, laporan masuk mengenai kebakaran hebat di kawasan pertokoan Jalan Hamka No. 09, Kelurahan Perupuk Tabing, Padang Utara.

Darmansyah (60), seorang pegawai negeri sipil, yang tengah melintas, melihat api pertama kali berkobar dari sebuah toko jahit. Dalam hitungan menit, api menjalar ke toko buah di sebelahnya, lalu melahap lima toko lain serta dua kendaraan.

“Tiba-tiba saya lihat api muncul dari etalase toko jahit. Lalu terdengar suara kaca pecah dan kobaran api langsung menyambar ke kanan dan kiri,” kata Darmansyah.

Sebanyak 70 personel Damkar dibantu lima unit armada dikerahkan. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.40 WIB. Enam petak bangunan ludes terbakar, termasuk:

  • Toko jahit milik Amrizal (65)
  • Toko buah milik Darwis (73)
  • Toko jok motor milik Afrizal (40)
  • Toko pangkas rambut milik Herizal (57)
  • Toko perabot milik Hertati (55)
  • Sebagian toko apotek milik Naila Mutiara Syahda (20)

Dua kendaraan—sebuah mobil dan satu sepeda motor—ikut hangus. Luas area terdampak mencapai 100 meter persegi, dan kerugian diperkirakan mencapai Rp 1 miliar.

Kolaborasi Lintas Instansi, Damkar Dapat Apresiasi

Kepala Bidang Operasi Damkar Kota Padang, Rinaldi, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh tim yang telah bekerja tanpa kenal lelah selama sehari penuh.

“Empat titik kebakaran dalam sehari bukan hal biasa. Kami bersyukur tidak ada korban jiwa. Semua personel bekerja maksimal dibantu instansi terkait seperti Polri, TNI, Pol PP, PLN, dan PMI,” ujarnya.

Ia mengingatkan masyarakat agar lebih waspada, terutama terhadap potensi kebakaran akibat kelalaian sehari-hari—seperti instalasi listrik yang tidak aman, atau kebiasaan meninggalkan perangkat mengecas dalam waktu lama.

Warga juga diminta segera melapor jika terjadi tanda-tanda kebakaran. Call Center Padang Sigap 112 atau MAKO DAMKAR 113 di nomor (0751) 28558 atau WhatsApp 0811 6606 113, siaga 24 jam untuk merespons keadaan darurat.

(Mond)

#Padang #Peristiwa #Kebakaran