Breaking News

Tessa Mahardhika: Mantan Polisi Kini Jubir Baru KPK dengan Kekayaan Rp1,1 Miliar

Tessa Mahardhika Jubir Baru KPK

D'On, Jakarta,-
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara resmi mengangkat Tessa Mahardhika Sugiarto sebagai juru bicara definitif, menggantikan Ali Fikri yang sebelumnya menjabat sebagai pelaksana tugas (plt). Keputusan ini diumumkan oleh Wakil Ketua KPK Johanis Tanak dalam pertemuan dengan media.

Perjalanan Karir: Dari Akademi Kepolisian ke KPK

Tessa memulai kariernya di Kepolisian RI pada tahun 2001 setelah lulus dari Akademi Kepolisian. Pengalaman dan pengetahuannya di bidang kepolisian menjadi modal berharga saat ia bergabung dengan KPK pada Mei 2008. Karirnya di lembaga antirasuah ini terus menanjak hingga mencapai posisi penting sebagai kepala satuan tugas (kasatgas) penyidikan sebelum akhirnya diangkat sebagai juru bicara.

Di Kepolisian, Tessa mencapai pangkat Komisaris Polisi (Kompol) sebelum memutuskan untuk pensiun dini pada 2012. Keputusannya untuk fokus di KPK menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. Di KPK, ia dikenal sebagai penyidik senior yang terlibat dalam sejumlah kasus besar yang menarik perhatian publik.

Kasus Penting: Dari Korupsi Bansos hingga e-KTP

Nama Tessa Mahardhika kerap muncul dalam penanganan kasus-kasus korupsi besar. Ia pernah menjadi bagian dari tim penyidik dalam perkara mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara terkait korupsi dana bantuan sosial. Selain itu, ia juga turut terlibat dalam pengusutan skandal pengadaan KTP elektronik atau e-KTP, yang menjadi salah satu kasus korupsi terbesar di Indonesia.

Pendidikan dan Latar Belakang

Tessa mengantongi gelar sarjana dari Sekolah Ilmu Kepolisian, yang menjadi fondasi akademisnya dalam memahami hukum dan penegakan keadilan. Ia juga melanjutkan pendidikan dengan meraih gelar master di bidang komunikasi, yang mempersiapkannya untuk peran strategis dalam komunikasi publik di KPK.

Kekayaan: Transparansi dan Kepatuhan Hukum

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diakses dari laman elhkpn.kpk.go.id, Tessa melaporkan total kekayaan sebesar Rp1.193.152.125 pada 22 Februari 2024. Kekayaan ini terdiri dari tanah dan bangunan di Tangerang Selatan senilai Rp1,1 miliar. Selain itu, Tessa memiliki kendaraan berupa Honda Vario tahun 2017 dan Hyundai H-1 tahun 2018 yang nilainya mencapai Rp517 juta, serta harta bergerak lainnya senilai Rp100 juta.

Kas dan setara kas yang dimilikinya bernilai Rp446 ribu, dengan tambahan harta lainnya yang mencapai Rp500 juta. Di sisi lain, ia juga memiliki utang sebesar Rp1.024.293.875. Transparansi Tessa dalam melaporkan kekayaannya mencerminkan kepatuhannya terhadap aturan dan komitmen terhadap prinsip akuntabilitas.

Sosok Berintegritas di Tengah Pemberantasan Korupsi

Pengangkatan Tessa Mahardhika Sugiarto sebagai juru bicara definitif KPK menegaskan kepercayaan lembaga terhadap kompetensi dan integritasnya. Dengan rekam jejak yang solid baik di kepolisian maupun di KPK, Tessa diharapkan dapat memperkuat komunikasi publik KPK dan mendukung upaya pemberantasan korupsi di Indonesia. Sebagai figur yang transparan dan berpengalaman, Tessa memiliki peran strategis dalam membawa KPK ke arah yang lebih baik dalam menghadapi tantangan korupsi di tanah air.

Laporan ini disusun berdasarkan data dan informasi yang diakses dari sumber resmi serta wawancara dengan pejabat terkait.

(Okz)

#TessaMahardhika #JubirKPK #KPK