Warga Kampung Akad Hanyut Saat Menyeberangi Sungai saat Cuaca Buruk, Pencarian Dilanjutkan Hari Ini
Pencarian Warga Kampung Akad yang Hanyut Dilanjutkan Hari Ini (Dok: Adek)
D'On, Pesisir Selatan — Pencarian terhadap seorang warga lanjut usia bernama Utat (70), warga Kampung Akad, Nagari Kambang Utara, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, masih terus dilakukan oleh tim gabungan setelah dilaporkan hanyut pada Senin (24/11) sekitar pukul 11.00 WIB. Korban hilang saat berusaha menyeberangi aliran sungai yang debitnya tengah meningkat akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak pagi hari.
Kronologi Kejadian
Peristiwa nahas itu terjadi ketika korban yang baru pulang dari ladang mencoba menyeberangi sungai menggunakan sebuah ember besar sebagai alat bantu. Di tangannya turut dibawa beberapa peralatan pertanian yang digunakan untuk bekerja di kebun.
Namun, kondisi sungai sedang tidak bersahabat. Curah hujan tinggi membuat debit air meningkat tajam dan arus menguat. Saat mencoba menyeberang, korban diduga kehilangan keseimbangan hingga terhempas arus deras.
Warga yang menemukan ember serta peralatan korban sekitar satu kilometer dari titik awal langsung melaporkan kejadian tersebut kepada pihak nagari dan BPBD setempat.
Upaya Pencarian Intensif
Sejak laporan diterima, tim gabungan dari BPBD Posko Kambang, Basarnas, Tagana, Polsek Lengayang, TNI, perangkat nagari, serta puluhan warga telah melakukan penyisiran menyusuri aliran sungai. Dua unit perahu karet dikerahkan untuk memperluas jangkauan pencarian, termasuk menyisir tepian sungai yang dianggap sebagai titik rawan tempat korban dapat tersangkut.
Kepala BPBD Kabupaten Pesisir Selatan mengatakan bahwa tim bekerja keras di tengah kondisi alam yang menantang. “Arus sangat deras dan kontur sungai cukup curam. Kami sangat berhati-hati agar tidak terjadi kecelakaan susulan,” ujarnya.
Cuaca Buruk Paksa Tim Hentikan Pencarian
Meski berbagai upaya telah dilakukan sepanjang hari, cuaca yang semakin memburuk membuat pencarian terpaksa dihentikan sementara pada Senin sore. Hujan deras serta meningkatnya ketinggian air sungai membuat operasi tidak lagi aman untuk dilanjutkan.
“Demi keselamatan personel, pencarian kami hentikan sementara. Rencananya akan dilanjutkan kembali besok pagi jika kondisi cuaca memungkinkan,” tambah petugas BPBD.
Imbauan bagi Warga
BPBD Pesisir Selatan mengingatkan masyarakat agar lebih waspada saat beraktivitas di dekat sungai ataupun daerah rawan banjir, terutama mengingat intensitas hujan yang masih tinggi dalam beberapa hari terakhir. Potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, longsor, dan arus sungai berbahaya patut diwaspadai.
“Kami minta warga tidak memaksakan diri menyeberang sungai saat debit air meningkat. Kejadian ini harus menjadi pelajaran bersama,” tutupnya.
(Mond)
#Peristiwa #OrangHanyut #CuacaEkstrim #PesisirSelatan
