Petinju Luki Boxing Camp, Rahmad Ramadhan, Menang TKO di Ronde Pertama pada Turnamen Panglima TNI 2025
![]() |
Rahmad Ramadhan Petinju Sasana Luki Boxing Camp Raih Kemenangan TKO di Turnamen Piala Panglima TNI 2025 (Dok: Ist) |
D'On, Padang – Prestasi membanggakan kembali diraih dunia olahraga tinju Sumatera Barat. Petinju muda berbakat asal Sasana Luki Boxing Camp, Rahmad Ramadhan, sukses mencatatkan kemenangan gemilang dalam laga perdananya mewakili Kota Pariaman di ajang Kejuaraan Turnamen Panglima TNI 2025 yang digelar di Medan.
Bertanding pada Sabtu (27/9/2025) di malam pembukaan kejuaraan bergengsi yang dinaungi Mokodam Bukit Barisan, Rahmad tampil garang sejak bel berbunyi. Ia berhadapan dengan Pratu Agustian Muayad, petinju tangguh dari Tanjung Balai, Sumatera Utara. Namun, ketangguhan lawan tak mampu membendung agresivitas Rahmad.
Agresif Sejak Awal Ronde
Sejak ronde pertama dimulai, Rahmad langsung melancarkan serangan dengan kombinasi pukulan cepat dan akurat. Beberapa kali pukulan telaknya masuk telak ke wajah dan tubuh lawan, membuat Agustian Muayad kesulitan mengembangkan permainan.
Intensitas serangan yang terus dilancarkan Rahmad memaksa wasit untuk menghentikan pertandingan di ronde pertama. Rahmad dinyatakan menang TKO dengan meyakinkan, sebuah hasil yang menjadi bukti kualitas teknik dan mental bertandingnya.
Dukungan Penuh dari Pelatih dan Pembina
Kemenangan ini tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi Rahmad, tetapi juga membanggakan bagi tim dan masyarakat yang mendukungnya. Pelatih tinju Kota Pariaman, Hendri Abdi, mengungkapkan rasa syukur sekaligus berharap masyarakat terus memberikan doa dan dukungan.
“Alhamdulillah, Rahmad tampil luar biasa. Kami berharap dukungan penuh masyarakat Pariaman dan Sumatera Barat agar Rahmad bisa kembali meraih kemenangan di pertandingan berikutnya,” ujar Hendri.
Senada dengan itu, pembina Sasana Luki Boxing Camp, Syafrizal Tojok, yang hadir bersama Afrizal Tamboresi di Indarung, juga menyampaikan rasa bangganya. Ia menilai kemenangan Rahmad adalah buah kerja keras latihan intensif yang selama ini dijalani.
“Kami bangga sekali dengan capaian Rahmad. Ini baru langkah awal, masih ada tantangan berikutnya yang harus dihadapi. Kami berharap masyarakat Lubuk Kilangan dan Sumatera Barat terus memberi dukungan agar Rahmad tampil maksimal,” kata Syafrizal.
Jalan Panjang Menuju Gelar
Turnamen Panglima TNI dikenal sebagai salah satu kejuaraan tinju amatir paling bergengsi di Indonesia. Ajang ini mempertemukan para petinju terbaik dari berbagai daerah, termasuk atlet yang berasal dari kalangan militer maupun sipil.
Bagi Rahmad, kemenangan di laga perdana ini menjadi modal penting untuk menatap pertandingan berikutnya. Dengan semangat juang yang tinggi, ia diharapkan mampu melangkah lebih jauh dan membawa harum nama Kota Pariaman serta Sumatera Barat di kancah nasional.
Harapan Besar dari Kampung Halaman
Kemenangan Rahmad di Medan juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Lubuk Kilangan, kampung halamannya. Dukungan moril yang terus mengalir diyakini akan menjadi suntikan semangat tambahan bagi Rahmad.
“Anak ini punya potensi besar, mentalnya kuat, tekniknya juga terasah dengan baik. Kami optimis Rahmad bisa melaju lebih jauh,” tutur Afrizal Tamboresi, salah satu sosok yang juga berperan dalam pembinaan Rahmad.
Kini, mata pecinta tinju Sumatera Barat tertuju pada langkah Rahmad berikutnya. Pertarungan demi pertarungan akan menjadi ujian sesungguhnya, dan dukungan publik diharapkan mampu menjadi energi tambahan untuk mengantarkannya menuju puncak prestasi.
(Tambo)