Petinju Amatir Sumbar, Rahmad Ramadhan, Siap Wakili Kota Pariaman di Kejuaraan Nasional Piala Panglima TNI 2025
D'On, Padang – Dunia olahraga tinju Sumatera Barat kembali mendapat kabar menggembirakan. Salah satu petinju mudanya, Rahmad Ramadhan, akan turun gelanggang mewakili Kota Pariaman dalam ajang Open Turnamen Tinju Amatir Piala Panglima TNI 2025 yang digelar di Medan, Sumatera Utara, mulai 27 September hingga 2 Oktober 2025.
Bagi Rahmad, ini bukan sekadar pertandingan. Ajang bergengsi tingkat nasional ini akan menjadi debut perdananya di kancah kejuaraan resmi skala besar, sekaligus momentum pembuktian diri bahwa petinju muda asal Ranah Minang mampu bersaing dengan atlet dari berbagai penjuru Tanah Air.
Putra Lubuk Kilangan yang Mendedikasikan Diri untuk Tinju
Rahmad bukan sosok asing di kalangan pecinta olahraga tinju amatir Sumbar. Pemuda asal Lubuk Kilangan, Padang ini juga tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Prodi Ekonomi Islam Universitas Andalas (Unand). Di balik kesibukan akademiknya, Rahmad tetap konsisten menekuni olahraga keras ini dengan disiplin tinggi.
Ia bernaung di bawah Sasana Luki Boxing Camp Padang, sebuah sasana yang dikenal aktif melahirkan bibit-bibit petinju berbakat di Sumatera Barat. Meski sehari-hari berlatih di Padang, pada kejuaraan kali ini Rahmad dipercaya membawa nama Kota Pariaman.
“Meski ini pengalaman perdana Rahmad di kejuaraan nasional, kami optimistis ia bisa menampilkan performa terbaik dan mengharumkan nama Sumbar, khususnya Kota Pariaman,” ujar Syafrizal Tojok, pembina Luki Boxing Camp, Rabu (24/9/2025).
Didampingi Pelatih Berpengalaman dan Dibina Petinju Profesional
Perjalanan Rahmad menuju Piala Panglima TNI 2025 tidaklah instan. Ia mendapat pendampingan langsung dari Hendri Abdi, pelatih tinju Kota Pariaman yang akan menemaninya selama kejuaraan berlangsung di Medan. Tak hanya itu, dalam masa persiapan, Rahmad juga mendapat gemblengan khusus dari Aprizal Tamboresi, salah satu petinju profesional Sumbar yang sudah kenyang pengalaman di ring tinju nasional.
Kombinasi pola latihan intensif, strategi bertanding, serta bimbingan mental dari para pelatih dan senior diyakini akan menjadi modal penting bagi Rahmad untuk tampil percaya diri di atas ring.
Harapan Baru untuk Sumbar di Kancah Nasional
Keikutsertaan Rahmad tentu bukan satu-satunya kontribusi Sumbar di ajang ini. Sejumlah petinju lain dari daerah ini juga dipastikan tampil memperkuat kontingen masing-masing. Kehadiran mereka diharapkan mampu menambah catatan prestasi Sumatera Barat di dunia tinju amatir nasional.
Namun, sosok Rahmad mendapat sorotan khusus karena ia masih berstatus pendatang baru di pentas nasional. Bila mampu tampil impresif, bukan mustahil namanya akan diperhitungkan sebagai salah satu talenta masa depan tinju Indonesia.
Bagi Rahmad sendiri, kesempatan ini menjadi pembuktian bahwa kerja keras, kedisiplinan, serta tekad yang kuat mampu membuka jalan menuju prestasi. “Bertanding di Piala Panglima TNI adalah mimpi sekaligus tantangan besar. Saya ingin memberikan yang terbaik untuk daerah, kampus, dan keluarga,” ujarnya singkat sebelum berangkat ke Medan.
Piala Panglima TNI: Ajang Prestisius Para Petinju Muda
Turnamen Piala Panglima TNI dikenal sebagai salah satu ajang paling prestisius dalam kalender tinju amatir Indonesia. Kompetisi ini rutin melahirkan nama-nama besar yang kemudian menjadi andalan tim nasional maupun meniti karier profesional.
Dengan berlangsungnya kejuaraan di Medan tahun ini, perhatian publik tinju nasional akan tertuju pada para petinju muda berbakat, termasuk Rahmad Ramadhan. Apapun hasilnya, keikutsertaannya telah membuka jalan baru bagi Sumbar untuk kembali menegaskan eksistensi di arena tinju amatir nasional.
(Tambo)
#Olahraga #Tinju