Tragedi di Jalan Lintas Sumbar–Riau: Terios Hantam Dump Truk, Dua Tewas Seketika, Enam Lainnya Luka Parah
Polisi Lakukan olah TKP Kecelakaan yang Menyebabkan 2 Orang Meninggal Dunia
D'On, Limapuluh Kota — Suasana senja di Jalan Lintas Sumbar–Riau mendadak berubah mencekam pada Senin (12/5) sore. Sekitar pukul 16.00 WIB, sebuah kecelakaan maut terjadi di Kilometer 198, tepatnya di Jorong Pasar Buyuah, Nagari Tanjuang Pauah, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota. Insiden tragis itu melibatkan sebuah mobil Daihatsu Terios dan sebuah dump truk tronton.
Benturan keras antara dua kendaraan besar itu tidak hanya menimbulkan kerusakan fisik, tetapi juga menyisakan duka mendalam. Dua orang penumpang mobil Terios, yakni Sopro Liani (32) dan Ghazia Majidah (12), warga asal Rokan Hulu, Provinsi Riau, tewas seketika di lokasi kejadian. Tubuh mereka ditemukan dalam kondisi mengenaskan, terjepit di antara puing-puing kendaraan yang ringsek parah di bagian depan.
Sementara itu, sang sopir Terios, Endi Kurniawan (35), juga warga Rokan Hulu, bersama lima penumpang lainnya mengalami luka-luka. Tingkat keparahan luka bervariasi, dari patah tulang hingga cedera dalam. Mereka sempat mendapatkan penanganan awal di Puskesmas Rimbo Data Tanjung Balik dan Puskesmas Pangkalan, sebelum akhirnya dirujuk ke rumah sakit di Pekanbaru karena membutuhkan perawatan medis lanjutan.
Kronologi Tragis di Jalan Raya
Kasat Lantas Polres Limapuluh Kota, Iptu Zarwiko, dalam keterangannya pada Selasa (13/5), menjelaskan bahwa peristiwa nahas itu bermula saat mobil Terios dengan nomor polisi BM 1745 UA melaju dari arah Kota Payakumbuh menuju Pekanbaru. Kendaraan tersebut disebut melaju dengan kecepatan tinggi.
“Diduga mobil Terios kehilangan kendali karena kecepatan yang berlebihan, hingga akhirnya melebar ke jalur kanan. Pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan datang dump truk tronton bernomor polisi BM 9646 MU yang dikemudikan Irvan Fernandes (22), warga setempat dari Pangkalan,” ungkap Iptu Zarwiko.
Benturan keras pun tak terhindarkan. Bagian depan Terios menghantam langsung bagian depan dump truk yang datang dari arah berlawanan. Suara dentuman begitu keras, hingga mengundang warga sekitar untuk berhamburan ke lokasi kejadian.
Detik-detik Evakuasi dan Penyelamatan
Begitu kecelakaan terjadi, warga bersama aparat kepolisian langsung bergerak cepat melakukan evakuasi. Proses penyelamatan berlangsung dramatis, karena beberapa korban dalam kondisi terjepit di dalam bodi mobil yang ringsek. Evakuasi pun menggunakan peralatan darurat dan dibantu warga sekitar.
“Prioritas kami saat itu adalah menyelamatkan korban yang masih bernyawa dan secepat mungkin membawa mereka ke fasilitas kesehatan,” kata Iptu Zarwiko.
Korban luka-luka, termasuk sopir dan lima penumpang lainnya, segera dilarikan ke dua puskesmas terdekat. Namun, karena kondisi beberapa korban sangat kritis, mereka kemudian dirujuk ke rumah sakit besar di Kota Pekanbaru.
Investigasi dan Dugaan Awal
Saat ini, kedua kendaraan telah diamankan di Pos Lantas Pangkalan. Pihak kepolisian dari Unit Gakkum juga telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.
“Dugaan sementara mengarah pada faktor kecepatan tinggi. Mobil Terios diduga melaju melebihi batas aman sehingga kehilangan kendali dan masuk ke jalur lawan arah,” ujar Iptu Zarwiko.
Polisi menyebutkan bahwa olah TKP masih terus dilanjutkan untuk mengumpulkan bukti-bukti tambahan dan meminta keterangan dari para saksi mata serta korban yang selamat.
Tragedi yang Mengingatkan Akan Bahaya di Jalan Raya
Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden tragis di ruas jalan lintas Sumbar–Riau yang dikenal rawan kecelakaan, terutama di wilayah berbukit dan berkelok seperti Pangkalan. Tragedi ini menjadi pengingat bagi para pengendara bahwa kecepatan bukanlah segalanya. Di jalan raya, sedikit kelalaian bisa berujung petaka.
Pihak kepolisian kembali mengimbau seluruh pengemudi agar senantiasa waspada, mematuhi batas kecepatan, dan menjaga konsentrasi saat berkendara, terlebih di jalur-jalur yang padat dan berisiko tinggi.
(Mond)
#Peristiwa #Kecelakaan #LimapuluhKota