Terekam CCTV, Pemuda Pencuri Motor di Agam Diciduk Hanya Dua Jam Setelah Beraksi
Baru 2 Jam Beraksi Riko Pelaku Pencurian Motor Dibekuk Polisi
D'On, Agam, Sumatera Barat — Aksi nekat seorang pemuda berinisial RS alias Riko yang mencuri sepeda motor di Jorong Surabayo, Nagari Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, harus berakhir antiklimaks. Baru dua jam setelah melakukan aksinya, pelaku berhasil diciduk pihak kepolisian berkat kejelian petugas dan peran vital rekaman CCTV yang merekam detik-detik pencurian.
Kapolsek Lubuk Basung, AKP Muswar Hamidi, dalam keterangannya kepada media pada Selasa (27/5), mengungkapkan bahwa kejadian pencurian terjadi pada pagi hari, tepatnya sekitar pukul 08.00 WIB, Senin (26/5). Saat itu, korban meninggalkan sepeda motor jenis Yamaha Mio terparkir di depan rumahnya. Tanpa disadari, pelaku Riko yang diduga telah mengintai situasi di sekitar lokasi, melihat peluang dan langsung melancarkan aksinya.
“Korban baru menyadari motornya hilang setelah beberapa saat keluar rumah dan tidak menemukannya di tempat biasa. Kecurigaan langsung mengarah pada dugaan pencurian. Beruntung korban memiliki sistem keamanan berupa CCTV yang dipasang di depan rumah,” ujar AKP Muswar.
Setelah memeriksa rekaman, terlihat jelas sosok seorang pria yang dengan cepat membawa kabur sepeda motor milik korban. Tanpa membuang waktu, korban segera melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Lubuk Basung. Laporan cepat dari warga tersebut langsung direspons sigap oleh unit reaksi cepat Polsek.
Tim yang dipimpin oleh Kanit SPKT Regu A, Aiptu Joko Siswadi, bersama Kanit Reskrim Aipda Dahliantoni dan empat anggota lainnya, segera melakukan penyelidikan. Berdasarkan ciri-ciri dan identitas yang terekam jelas di CCTV, pelaku berhasil diidentifikasi sebagai RS alias Riko, warga Paraman Bayur, Jorong Batu Hampar, Nagari Kampung Tangah.
“Tim kami bergerak cepat menuju lokasi tempat tinggal pelaku. Dalam waktu yang relatif singkat, pelaku berhasil ditemukan dan diamankan tanpa perlawanan. Saat penangkapan, sepeda motor hasil curian masih berada di dalam rumah pelaku dan belum sempat dijual,” kata Kapolsek.
Penangkapan ini tidak hanya menjadi bukti kecepatan dan ketepatan aparat dalam menangani kasus kriminalitas, tetapi juga menunjukkan pentingnya peran teknologi dan kerja sama masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan.
Saat ini, Riko tengah menjalani proses pemeriksaan intensif di Mapolsek Lubuk Basung. Polisi mendalami kemungkinan keterlibatannya dalam kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lainnya yang terjadi di wilayah hukum Polres Agam.
“Kami tidak berhenti pada penangkapan ini saja. Ada indikasi bahwa pelaku bisa saja merupakan bagian dari jaringan pencurian yang lebih luas. Karena itu, penyelidikan akan terus dikembangkan,” tegas AKP Muswar.
Lebih lanjut, Kapolsek menyampaikan apresiasinya atas kecepatan pelaporan warga serta sinergi yang terjalin antara masyarakat dan aparat kepolisian. Keberhasilan ini, menurutnya, menjadi cermin nyata bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat dapat tercipta jika semua pihak bergerak bersama.
Dengan situasi penangkapan yang berlangsung aman dan tanpa hambatan, Polsek Lubuk Basung berharap kejadian ini menjadi pelajaran bagi pelaku kejahatan lain agar berpikir dua kali sebelum melakukan aksi serupa. Masyarakat juga diimbau untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan melengkapi rumah mereka dengan sistem pengamanan seperti CCTV demi mencegah tindakan kriminal.
“Keamanan lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Ketika masyarakat sigap, dan petugas cepat tanggap, maka ruang gerak pelaku kejahatan akan semakin sempit,” tutup AKP Muswar.
(Mond)
#Curanmor #Kriminal