Breaking News

Matangkan Kesiapan Sekolah Rakyat, Wawako Maigus Nasir Konsultasi Langsung ke Pusat


D'On, Jakarta
 — Kota Padang bersiap mengambil peran penting dalam implementasi program nasional Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif revolusioner yang digagas Presiden Prabowo Subianto untuk menghadirkan pendidikan gratis, berkualitas, dan berbasis karakter bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera. Untuk memastikan kesiapan daerahnya, Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, bertolak langsung ke Jakarta pada Selasa (29/4/2025), melakukan konsultasi strategis di Kementerian Sosial.

Kunjungan ini menandai langkah konkret Pemerintah Kota Padang dalam mematangkan pelaksanaan program yang akan dimulai serentak pada Juli 2025 mendatang. Dalam pertemuan tersebut, Wawako Maigus Nasir diterima oleh Herman Koswara, Wakil Sekretaris 2 Sekretariat Bersama Sekolah Rakyat sekaligus Kepala Sekretariat Komisi Nasional Disabilitas.

“Kami mendapatkan banyak informasi penting langsung dari pusat. Ini bukan sekadar program pendidikan biasa, tapi gerakan nasional membangun karakter generasi bangsa,” ujar Maigus Nasir usai pertemuan.

Heriza Syafani: Perjuangkan Kepastian dan Kelayakan Sosial

Mendampingi kunjungan tersebut, Kepala Dinas Sosial Kota Padang, Heriza Syafani, motor penggerak kesiapan sosial program ini. Ia menegaskan bahwa Dinas Sosial tidak hanya hadir sebagai pelengkap, tetapi sebagai garda depan dalam memastikan kelayakan penerima manfaat serta dukungan sosial berkelanjutan.

“Program Sekolah Rakyat bukan hanya bicara soal gedung dan kurikulum, tapi soal memastikan anak-anak yang paling membutuhkan benar-benar mendapat akses yang layak. Di sinilah peran kami memastikan validasi sosial, pendampingan keluarga, hingga kesiapan dukungan kesejahteraan lainnya,” tegas Heriza.

Heriza juga mengungkapkan bahwa pihaknya turut menggali informasi mendalam terkait program Atensi Permakanan bagi penyandang disabilitas tunggal. Program bantuan makanan siap saji ini menjadi perhatian khusus karena dinilai sejalan dengan semangat inklusi sosial yang diusung Kemensos.

“Kami dorong agar program Atensi Permakanan bisa segera diimplementasikan di Padang. Ini penting agar penyandang disabilitas kita tidak terabaikan dan bisa mendapatkan perlindungan sosial secara layak dan teratur,” tambahnya.

Yopi Krislova: Pendidikan Karakter Jadi Titik Tekan

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Yopi Krislova, yang turut hadir dalam kunjungan tersebut, menyoroti pentingnya pendidikan karakter yang menjadi ruh dari Sekolah Rakyat. Ia menyatakan bahwa pihaknya siap berkolaborasi lintas sektor demi menyukseskan program unggulan ini.

“Kami sedang mempersiapkan pemetaan wilayah, tenaga pengajar, dan kebutuhan infrastruktur pendidikan. Intinya, kami ingin memastikan bahwa ketika program ini dimulai Juli nanti, Kota Padang sudah benar-benar siap menyambutnya,” tutur Yopi.

Program Nasional Menuju Indonesia Emas

Sekolah Rakyat adalah program prioritas nasional yang berada di bawah naungan Kementerian Sosial. Seluruh biaya pendidikan, termasuk asrama, makan, seragam, hingga peralatan sekolah, akan ditanggung sepenuhnya oleh negara. Tujuannya bukan hanya untuk menghapus kesenjangan pendidikan, tapi juga membentuk generasi unggul dari kalangan kurang mampu yang mampu berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa.

Saat ini, sebanyak 53 lokasi di seluruh Indonesia telah disiapkan, dan 45 di antaranya akan mulai beroperasi pada tahun ajaran baru, Juli 2025.

Wakil Wali Kota Maigus Nasir berharap agar Kota Padang mendapat perhatian maksimal dalam pembangunan fasilitas Sekolah Rakyat. “Kami ingin Padang tidak hanya menjadi penerima manfaat, tetapi pelopor suksesnya program ini di Sumatera Barat. Dengan dukungan semua pihak, terutama Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan, saya optimistis Sekolah Rakyat akan menjadi tonggak sejarah pendidikan inklusif dan bermartabat di Kota Padang,” tegasnya.

(Mond)

#SekolahRakyat #Kemensos