Polri Berikan Layanan Trauma Healing untuk Anak-anak Korban Banjir Lahar Dingin di Sungai Jambu
Polri Berikan Layanan Trauma Healing untuk anak-anak korban bencana lahar dingin gunung Marapi
D'On, Tanah Datar (Sumbar),- Puluhan anak-anak sekolah dasar di SDN 07 Sungai Jambu, Kecamatan Pariangan, Tanah Datar, terlihat berkumpul dengan penuh keceriaan. Senyum dan tawa mereka mengiringi aktivitas yang dipimpin oleh Brigjen Pol Desy Andriani, saat puluhan personel Polri dari berbagai satuan bermain dan berinteraksi dengan mereka pada Minggu pagi (19/5).
Brigjen Pol Desy Andriani, yang juga menjabat sebagai Psikolog Utama Polri, bersama tim psikolog lainnya dari SSDM Polri, berinisiatif untuk mengunjungi Nagari Sungai Jambu, yang baru-baru ini dilanda banjir lahar dingin. Kegiatan ini bertujuan memberikan pelayanan trauma healing kepada anak-anak yang terdampak bencana alam tersebut.
“Kami membawa empat psikolog untuk melakukan kegiatan spesifik bagi anak-anak. Kami ingin memberikan nuansa bahagia dan menguatkan mental mereka,” ujar Brigjen Pol Desy Andriani. Dalam kegiatan ini, anak-anak diajak bermain dan berinteraksi dengan personel Polri, yang dilanjutkan dengan pemberian bingkisan oleh tim Psikolog Trauma Healing Polri. Kehadiran para personel dari Mabes Polri, Polda Sumbar, dan Polres Tanah Datar menambah semarak acara tersebut.
Kegiatan trauma healing ini tidak hanya bertujuan menghibur, tetapi juga untuk membangkitkan semangat anak-anak yang menjadi korban bencana alam. “Kami berharap melalui kegiatan singkat ini, kondisi mereka dapat segera pulih,” kata Brigjen Pol Desy, menegaskan pentingnya dukungan psikologis bagi korban bencana.
Pelayanan trauma healing ini juga melibatkan Biro Psikologi SSDM Polri, Biro SDM Polda Sumbar, serta Biddokkes Polda Sumbar. Brigjen Pol Desy menambahkan, pemulihan kondisi anak-anak juga memerlukan peran serta dari orang tua mereka. Oleh karena itu, pendampingan secara berkala akan tetap dilakukan oleh tim konseling Polres Tanah Datar.
“Kami akan terus melakukan home visit sebagai bagian dari perpanjangan tim konseling kami di lapangan,” tambahnya. Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa pemulihan psikologis anak-anak dapat berlangsung secara optimal dan berkelanjutan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polri untuk memberikan dukungan tidak hanya dalam bentuk keamanan, tetapi juga dukungan psikologis bagi masyarakat yang terkena dampak bencana. Dengan demikian, Polri berharap dapat berkontribusi lebih dalam memulihkan kondisi mental dan emosional masyarakat, khususnya anak-anak, pasca bencana alam.
Kegiatan yang berlangsung di SDN 07 Sungai Jambu ini mendapat sambutan hangat dari warga setempat. Mereka merasa terbantu dengan adanya layanan trauma healing ini, yang memberikan harapan baru bagi anak-anak mereka untuk bangkit dari trauma pasca bencana.
Puluhan anak-anak yang semula dirundung kesedihan kini kembali ceria, bermain dan tertawa bersama. Ini adalah langkah kecil namun sangat berarti dalam upaya memulihkan semangat dan mental mereka, agar siap menghadapi hari-hari mendatang dengan lebih optimis.
(*)
#TraumaHealing #BencanaAlam #Polri #SumateraBarat
