Breaking News

Sudirman Said: Isu Koalisi Besar Sisakan 2 Parpol, Ancam Demokrasi?

Sudirman Said 

D'On, Jakarta,-
Dalam sebuah diskusi yang digelar di Jakarta Selatan, Co-Captain Timnas Anies-Muhaimin (Amin), Sudirman Said, mengungkapkan adanya wacana pembentukan koalisi besar yang bertujuan untuk merangkul hampir seluruh partai politik dalam jangka panjang. Menurut Said, dalam skenario tersebut hanya akan ada satu atau dua partai yang ditinggalkan di luar koalisi tersebut.

"Ada satu perbincangan di luar seolah olah yang akan dilakukan adalah mengajak hampir seluruh partai dalam satu koalisi besar kemudian menyisakan satu dua (partai)," kata Sudirman dalam diskusi yang digelar di Jakarta Selatan, dikutip Minggu (3/3/2024).

Meskipun demikian, Said menyatakan bahwa sumber dari wacana ini tidak diketahui secara pasti. Lebih lanjut, ia mengkritik rencana tersebut sebagai tindakan yang tidak sejalan dengan prinsip demokrasi. "Pertama, pemilu ini kan belum selesai jadi kita tunggu sampai selesai tapi saya berharap bahwa yang menang memerintah, yang kalah menjadi penyeimbang," ujarnya.

Lebih lanjut, Said menegaskan bahwa meskipun perpindahan satu atau dua partai mungkin masih dapat diterima, namun jika niatnya adalah mengkooptasi hampir seluruh partai dengan tujuan untuk menciptakan kekuatan politik yang besar, terutama jika dilakukan dengan motif yang tidak baik, hal tersebut dapat membahayakan demokrasi dan harus menjadi perhatian bersama.

Said juga memperingatkan tentang bahaya pola kooptasi yang ingin mengontrol ketiga cabang kekuasaan, yaitu eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Menurutnya, hal ini dapat menyebabkan negara bergerak tanpa kendali dan membahayakan stabilitas serta keseimbangan kekuasaan.

Pernyataan kontroversial ini menyorot pentingnya menjaga prinsip-prinsip demokrasi dan mempertahankan kebebasan suara rakyat yang diwakili melalui parlemen. Hal ini juga mencerminkan kekhawatiran akan potensi penyalahgunaan kekuasaan dalam upaya untuk menguasai seluruh lembaga negara.

Komentar Sudirman Said ini diharapkan dapat memicu diskusi lebih lanjut tentang peran dan tanggung jawab partai politik dalam menjaga integritas demokrasi serta menjaga keseimbangan kekuasaan dalam sistem politik suatu negara.

(*)

#SudirmanSaid #Nasional #Politik