Heriza Syafani: Raimuna Bukan Sekadar Perkemahan, Ini Ajang Melahirkan Pemimpin Muda Sumbar

Kepala Dinas Sosial Kota Padang Heriza Syafani yang Juga Wakil Ketua Kwarcab Kota Padang (Dok: Mond)
D'On, Padang - Kota Padang kembali menjadi pusat perhatian kegiatan kepemudaan di Sumatera Barat. Kwartir Cabang (Kwarcab) 09 Padang resmi ditunjuk sebagai tuan rumah Raimuna Daerah (Raida) VII Sumatera Barat 2025, sebuah pertemuan besar Pramuka Penegak dan Pandega yang akan berlangsung pada 17–22 November 2025 di Bumi Perkemahan Lubuk Minturun.
Ajang bergengsi yang digelar lima tahunan ini diperkirakan akan diikuti sekitar 800 peserta dari seluruh Kwartir Cabang se-Sumatera Barat. Tidak hanya menjadi forum kompetisi keterampilan kepramukaan, Raimuna Daerah juga berfungsi sebagai sarana pengembangan karakter, pelatihan kepemimpinan, serta pembentukan jejaring Pramuka muda lintas kabupaten dan kota.
Lebih dari Sekadar Perkemahan: Wadah Pembentukan Generasi Muda Tangguh
Raimuna Daerah dikenal sebagai kegiatan yang menyatukan unsur edukasi, rekreasi, kreativitas, dan pengabdian masyarakat. Pada pelaksanaannya tahun 2025 mendatang, Raida VII mengusung konsep kegiatan yang lebih dinamis.
Beberapa agenda utama yang direncanakan antara lain:
-
Pelatihan kepemimpinan dan manajemen kegiatan
Peserta akan dilatih menghadapi situasi lapangan, memimpin kelompok, hingga problem solving. -
Wisata edukatif
Memperkenalkan potensi budaya, sejarah, dan kekayaan alam Kota Padang melalui kunjungan lapangan. -
Bakti sosial dan pengabdian masyarakat
Mulai dari pembersihan lingkungan, edukasi kebencanaan, hingga aksi sosial yang melibatkan warga sekitar Lubuk Minturun. -
Ajang kreativitas dan kompetisi
Lomba bidang pioneering, teknologi tepat guna, inovasi komunitas, hingga seni budaya.
Raimuna tahun ini diharapkan bukan hanya menjadi perkemahan besar, tetapi juga ruang bagi generasi muda untuk mengasah kemandirian, kedisiplinan, dan kepedulian sosial.
Pemko Padang Matangkan Persiapan Infrastruktur
Untuk memastikan kenyamanan peserta, Pemerintah Kota Padang bersama sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah memulai rangkaian persiapan infrastruktur di kawasan Bumi Perkemahan Lubuk Minturun, sebuah lokasi yang sejak lama menjadi pusat kegiatan besar Pramuka di Sumbar.
Fasilitas yang dibenahi mencakup:
- Penambahan toilet dan kamar mandi dengan standar kebersihan yang lebih baik
- Peningkatan jalan akses menuju kawasan perkemahan
- Optimalisasi pasokan air bersih
- Perbaikan dan pemasangan lampu penerangan di beberapa titik area perkemahan
- Penataan titik-titik area tenda, ruang kegiatan, dan jalur evakuasi
Persiapan ini menjadi perhatian serius Pemko Padang mengingat jumlah peserta yang besar membutuhkan infrastruktur yang memadai.
Ini Pesan Kepala Dinas Sosial Kota Padang, Heriza Syafani Kepada Peserta Raimuna Daerah VII Sumbar
Kepala Dinas Sosial Kota Padang, Heriza Syafani, yang juga Wakil Ketua Kwarcab kota Padang menyampaikan bahwa Raimuna Daerah bukan sekadar agenda kepramukaan, tetapi memiliki dampak sosial yang luas bagi pembinaan generasi muda.
“Raimuna ini bukan hanya pertemuan rutin Pramuka, tetapi momentum untuk menanamkan nilai kepemimpinan, kepedulian, dan ketangguhan pada generasi muda. Mereka yang berkumpul di Lubuk Minturun nanti adalah calon-calon pemimpin masa depan. Kota Padang berkewajiban menyiapkan fasilitas terbaik agar mereka bisa belajar dengan nyaman.”
Heriza menambahkan bahwa kegiatan Pramuka, terutama bagi Penegak dan Pandega, berperan besar dalam membentuk kepribadian yang tangguh, berkarakter sosial kuat, dan siap berkontribusi bagi masyarakat.
“Melalui interaksi, bakti sosial, dan berbagai pelatihan, para peserta bukan hanya pulang membawa pengalaman, tetapi juga membawa nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas. Itu yang sangat penting,” tegasnya.
Menurutnya, Dinas Sosial juga siap mendukung program-program pengabdian masyarakat yang menjadi bagian dari rangkaian Raimuna tahun ini.
Harapan Besar untuk Raida VII Sumbar 2025
Dengan segala persiapan yang dilakukan, Kota Padang berharap Raimuna Daerah VII Sumatera Barat 2025 tidak hanya sukses dari segi penyelenggaraan, tetapi juga mampu meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh peserta. Kehadiran ratusan Pramuka dari berbagai daerah diharapkan dapat memperkuat solidaritas dan memperkaya pengalaman lintas budaya di antara generasi muda Sumbar.
Raimuna tahun ini dipandang sebagai momentum strategis untuk menghidupkan kembali semangat kepramukaan pascapandemi serta memperkuat komitmen terhadap pembinaan karakter pemuda Indonesia.
(Mond)
#DinasSosialPadang #Padang