Wujud Nyata Progul “Padang Juara”: Wali Kota Fadly Amran Bersama Dinas Sosial Serahkan LKS Gratis untuk Siswa Kurang Mampu di SMPN 25 Padang
Walikota Padang Fadly Amran Bersama Dinas Sosial Bagikan LKS Gratis (Dok: Ist)
D'On, Padang — Komitmen Pemerintah Kota Padang dalam menciptakan kesetaraan akses pendidikan bagi seluruh warganya kembali ditunjukkan secara nyata. Melalui program unggulan "Padang Juara", Wali Kota Padang, Fadly Amran, hari ini menyerahkan Lembar Kerja Siswa (LKS) gratis kepada siswa-siswi SMP Negeri 25 Padang yang berasal dari keluarga kurang mampu.
Penyerahan bantuan LKS ini berlangsung pada Selasa, 22 Juli 2025, dan menjadi salah satu momen penting dalam pelaksanaan Progul Padang Juara yang berorientasi pada peningkatan kualitas pendidikan secara merata dan berkeadilan.
Wali Kota Fadly Amran hadir langsung di lokasi untuk menyerahkan LKS secara simbolis kepada sejumlah siswa. Ia didampingi oleh jajaran pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Padang, antara lain Kepala Dinas Sosial Heriza Syafani, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Yopi Krislova, Kepala Dinas Kominfo Boby Firman, serta Camat Padang Utara Sa’at. Sejumlah stakeholder terkait lainnya juga turut menyaksikan momentum tersebut.
Wako Fadly: Pendidikan Adalah Hak Semua Anak
Dalam sambutannya, Wali Kota Fadly Amran menyampaikan bahwa pembagian LKS gratis ini merupakan bagian dari strategi menyeluruh untuk mewujudkan keadilan pendidikan di Kota Padang.
“Alhamdulillah, hari ini kita tunaikan salah satu bentuk konkret dari Progul Padang Juara. Pemberian LKS gratis bagi siswa dari keluarga kurang mampu adalah wujud komitmen Pemerintah Kota Padang dalam mendukung dunia pendidikan dan meringankan beban ekonomi keluarga,” ujar Fadly.
Ia juga menekankan bahwa Pemko Padang tidak hanya fokus pada pembangunan fisik kota, tetapi juga serius memperhatikan sektor pendidikan sebagai investasi jangka panjang bagi masa depan daerah.
“Sebelumnya, pada 11 Juli 2025, kita juga telah meluncurkan program seragam sekolah gratis. Ini membuktikan bahwa Pemko Padang mampu memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh anak untuk bersekolah, tanpa harus terkendala oleh biaya seragam maupun LKS. Mudah-mudahan niat baik ini mendapatkan dukungan masyarakat serta ridho dari Allah SWT,” imbuhnya.
Distribusi LKS: Menjangkau Lebih dari 11 Ribu Siswa
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Yopi Krislova, menjelaskan bahwa program pembagian LKS ini dirancang secara terstruktur dan menyasar siswa SD dan SMP yang terdata sebagai penerima manfaat berdasarkan data sosial ekonomi yang valid.
“Total penerima manfaat untuk LKS gratis ini adalah 6.272 siswa SD dan 5.647 siswa SMP, yang tersebar di seluruh Kota Padang. Mereka adalah siswa-siswi yang masuk dalam kriteria Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR),” terang Yopi.
Ia menegaskan bahwa distribusi dilakukan secara bertahap dan langsung ke sekolah-sekolah agar manfaatnya tepat sasaran dan tidak terjadi kesenjangan antarwilayah.
Ka-Dinsos Heriza Syafani: “Keadilan Sosial Harus Dimulai dari Dunia Pendidikan”
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kota Padang, Heriza Syafani, menekankan bahwa keberpihakan pemerintah terhadap kelompok rentan tidak cukup hanya dengan slogan, tetapi harus dibuktikan lewat kebijakan dan aksi nyata.
“Hari ini, kita bukan sekadar membagikan LKS. Kita sedang membangun landasan keadilan sosial yang bermula dari dunia pendidikan,” ujar Heriza tegas.
Ia menyebutkan bahwa program ini menyasar anak-anak dari keluarga yang masuk dalam DTSEN (Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional) serta kelompok MBR, yang selama ini kerap mengalami keterbatasan dalam mengakses kelengkapan pendidikan.
“Hampir 12.000 siswa SD dan SMP yang masuk dalam database DTSEN dan MBR kita bantu tahun ini. Ini bukan angka kecil. Tapi ini adalah hasil kerja keras lintas sektor—Dinas Pendidikan, Dinsos, sekolah, hingga kelurahan—dalam memastikan anak-anak kita tidak tertinggal hanya karena persoalan biaya LKS,” jelas Heriza.
Ia juga menyampaikan harapannya agar masyarakat lebih proaktif memperbarui data sosial mereka di kelurahan masing-masing, agar intervensi pemerintah bisa terus disesuaikan dan diperluas cakupannya.
Dukungan Stakeholder dan Antusiasme Sekolah
Penyerahan LKS gratis ini disambut hangat oleh pihak sekolah dan para orang tua siswa. Kepala SMPN 25 Padang menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah kota yang telah menunjukkan perhatian dan kepedulian terhadap siswa kurang mampu.
“Ini adalah bentuk dukungan yang sangat berarti bagi siswa kami, terutama yang selama ini mengalami keterbatasan ekonomi. Kami optimis, semangat belajar siswa akan meningkat dengan adanya bantuan ini,” ungkapnya.
Langkah Strategis Menuju “Padang Juara”
Program LKS gratis ini merupakan bagian dari visi besar Padang Juara, sebuah platform kebijakan terintegrasi yang mengedepankan pemerataan akses terhadap layanan dasar, termasuk pendidikan. Dengan pendekatan berbasis data dan kolaboratif antar-OPD, Pemerintah Kota Padang berupaya menciptakan transformasi sosial yang inklusif.
Ke depan, Pemerintah Kota Padang berkomitmen untuk terus memperluas program bantuan pendidikan, mulai dari penyediaan alat tulis, beasiswa pendidikan, hingga pelatihan keterampilan bagi siswa dari keluarga tidak mampu.
Catatan Tambahan:
- Program ini juga menjadi bagian dari percepatan pencapaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Padang.
- Pemko Padang akan melakukan evaluasi berkala terhadap efektivitas program ini melalui survei lapangan dan laporan dari sekolah-sekolah.
(Mond)
#LKSGratis #SeragamGratis #Padang #DinasSosial