Breaking News

Jalan Lintas Solok Selatan-Padang Kembali Bisa Dilewati Setelah Sempat Lumpuh Akibat Jalan Terban

Jalan Terban Sejak Senin (13/5//2024), kini Akses Jalan Solok Selatan-Padang Sudah Bisa Dilalui 

D'On, Solok Selatan,-
Jalan lintas yang menghubungkan Solok Selatan dengan Padang, tepatnya di Jorong Pasa Lolo Nagari Lolo Kecamatan Pantai Cermin, kini telah bisa dilalui kendaraan. Jalan ini sempat lumpuh total akibat terban pada Senin malam, 13 Mei 2024, namun berkat upaya cepat pemerintah setempat, akses kendaraan sudah dibuka kembali sejak Selasa (14/5/2024) pagi.

Peristiwa Terban yang Menghambat Mobilitas

Kejadian terban yang terjadi pada Senin malam tersebut menyebabkan akses jalan utama di wilayah itu terputus. Banyak warga dan pengendara yang terpaksa mencari jalur alternatif, bahkan beberapa harus menunda perjalanan mereka. Kondisi jalan yang terban ini sempat menyebabkan kekhawatiran di kalangan warga setempat dan pengendara, mengingat pentingnya jalur ini bagi mobilitas dan perekonomian daerah.

Menurut keterangan warga setempat, longsor terjadi sekitar pukul 21.00 WIB. 

"Tiba-tiba saja terdengar suara gemuruh, dan ketika dilihat, sebagian besar badan jalan sudah tidak ada," ujar Rudi, seorang warga Nagari Lolo yang menyaksikan kejadian tersebut. 

"Jalan terban di nagari Lolo, badan jalan yang terban cukup panjang, sekitar 15 meter dan hanya tersisa bahu jalan," ujarnya menambahkan.

Tindakan Cepat Pemerintah

Merespon situasi darurat ini, pemerintah daerah segera menurunkan satu unit alat berat untuk memperbaiki jalan yang terban. Tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Solok Selatan bekerja sepanjang malam untuk memastikan jalan bisa segera digunakan kembali. Kepala Dinas PUPR Solok Selatan, menyatakan bahwa timnya bekerja keras untuk menstabilkan tanah dan memperbaiki struktur jalan yang rusak.

"Ini adalah jalur penting yang menghubungkan beberapa kecamatan dengan pusat kota, jadi pemulihan cepat sangat diperlukan," kata Irwan. Ia juga menambahkan bahwa meski jalan sudah bisa dilalui, proses perbaikan permanen akan terus dilakukan untuk memastikan keamanan jangka panjang.

Imbauan bagi Pengendara

Meski jalan lintas Solok Selatan-Padang sudah kembali dibuka, pihak berwenang mengimbau para pengendara untuk tetap berhati-hati saat melintasi area tersebut. Struktur jalan yang baru diperbaiki masih memerlukan waktu untuk benar-benar stabil, terutama jika terjadi hujan yang dapat memperburuk kondisi tanah di sekitar lokasi terban.

"Patuhi rambu-rambu yang ada dan kurangi kecepatan kendaraan. Kami tidak ingin ada kejadian yang tidak diinginkan, terutama karena kondisi jalan belum sepenuhnya stabil," ujar Camat Pantai Cermin Gerry Candra, Selasa (14/5).

Dampak Terban terhadap Masyarakat dan Ekonomi

Terban yang terjadi ini tidak hanya berdampak pada mobilitas masyarakat, tetapi juga pada perekonomian lokal. Jalur ini merupakan rute utama bagi transportasi barang dan hasil pertanian dari Solok Selatan ke Padang. Dengan terganggunya akses jalan, distribusi barang sempat terhambat.

"Ini adalah jalur utama kami untuk mengirimkan hasil tani ke kota. Terban ini tentu saja mengganggu pengiriman dan berdampak pada pendapatan kami," kata Rini, seorang petani di Pantai Cermin.

Penanganan Jangka Panjang

Selain perbaikan darurat, pemerintah daerah juga berencana untuk melakukan survei dan analisis lebih lanjut terhadap kondisi geologi di sekitar lokasi terban. Tujuannya adalah untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Beberapa langkah pencegahan seperti pemasangan bronjong, perbaikan drainase, dan penanaman pohon di sepanjang tebing jalan juga akan dilakukan untuk menstabilkan area tersebut.

Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya perawatan dan pengawasan terhadap infrastruktur jalan, terutama di daerah yang rawan bencana alam seperti longsor. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan kejadian serupa dapat dihindari di masa mendatang. 

Dengan upaya cepat pemerintah dan kerjasama warga, jalan lintas Solok Selatan-Padang kini telah kembali dibuka, meski dengan sejumlah peringatan dan imbauan keselamatan. Ini menunjukkan betapa pentingnya koordinasi yang efektif dalam menangani situasi darurat dan memastikan keselamatan serta kelancaran aktivitas masyarakat.

(Mond)

#JalanTerban #Peristiwa #Infrastruktur