Breaking News

5 Fakta Penemuan Senjata Tajam di Mobil Pengacara Habib Rizieq, Nomor 4 dan 5 Silakan Baca

D'On, Jakarta,- Polisi menemukan dua senjata tajam di dalam mobil berpelat nomor B 2049 UBG milik pengacara Habib Rizieq Shihab, Alamsyah Hanafiah, Jumat (26/3).

Aparat juga melakukan pemeriksaan terhadap pria berinisial AS (53), sopir Alamsyah.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Kompol Indra Tarigan mengatakan, penemuan tersebut bermula saat AS selesai mengantar majikannya ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

Kemudian, AS hendak melakukan perjalanan kembali. Saat tiba di depan PN Jakarta Timur, polisi melakukan penggeledahan mobil tersebut.

"Dua bilah atau dua pucuk senjata tajam ini kami temukan berada di dalam sebuah mobil dengan nomor polisi B 2049 UBG," kata Indra saat dikonfirmasi, Jumat (27/3).

Berikut deretan fakta kasus penemuan senjata tajam tersebut:

1. AS berstatus saksi

Sopir Alamsyah, AS berstatus saksi dalam kasus tersebut. Polisi hanya melakukan pemeriksaan terhadap AS.

Polisi juga akan memanggil Alamsyah guna mengonfirmasi terkait penemuan senjata tajam tersebut.


"Sampai saat ini kami masih bekerja siapa yang punya senjata tajam tersebut. Saksi inisial AS.

2. Pedang dan Badik

Kedua senjata tajam tersebut berupa pedang dengan panjang sekitar 40 sentimeter dan sarungnya berwarna cokelat.

Satu senjata tajam lainnya yakni badik panjangnya sekitar 20 sentimeter.

3. Sajam Sudah Ada Sebelum AS jadi Sopir Alamsyah

AS mengaku senjata tajam tersebut sudah ada sebelum dirinya bekerja sebagai sopir mobil Alamsyah.

"Dia (AS) bekerja dengan yang punya mobil sudah dari Agustus dan mengatakan bahwa (senjata tajam) sudah ada di dalam kendaraan tersebut," ujar Indra.

4. Sajam untuk Potong Buah

Alamsyah mengakui bahwa dua senjata tajam tersebut memang berada di mobilnya untuk memotong buah.

"Oh, itu (senjata tajam) memang ada untuk memotong mangga," kata Alamsyah yang ditemui usai skors sidang dengan terdakwa Habib Rizieq di PN Jakarta Timur, Jumat.

5. Untuk Potong Kabel

Alamsyah juga mengatakan bahwa selain untuk memotong buah, senjata tajam tersebut juga digunakan untuk memotong kabel.

"Memang persiapan kami (Alamsyah) kalau kabel-kabel putus dan sebagainya," ujar Alamsyah. 

(cr1/jpnn)