Breaking News

Serang Sebuah Masjid Anggota Geng Motor Tewas Dihajar Massa


D'On, Medan (Sumut),- Seorang pemuda diduga anggota geng motor, tewas setelah dihakimi massa di Jalan Veteran, Pasar VII, Dusun 9, Desa Manunggal, Kecamatan Labuhan Deli, Deliserdang, Sumatera Utara, dini hari tadi.
Pemuda yang belum diketahui identitasnya itu, diamuk warga lantaran diduga menyerang Masjid Istiqomah yang ada di kawasan tersebut.

Informasi yang dihimpun, penyerangan itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Awalnya pemuda itu bersama komplotannya terlibat kericuhan dengan kelompok remaja masjid Istiqomah di luar masjid.

Karena kalah jumlah, remaja masjid kemudian masuk ke komplek masjid untuk berlindung. Namun komplotan geng motor yang diperkirakan berjumlah 40 orang, terus melakukan penyerangan. Mereka bahkan melakukan pelemparan ke arah masjid.

Karena merasa terancam, sejumlah remaja masjid kemudian masuk ke dalam masjid dan berteriak meminta pertolongan warga melalui pengeras suara. Mereka bahkan sempat berteriak kalau masjid diserang.
Warga yang mendengar teriakan itu lantas keluar dan berusaha mengejar komplotan geng motor. Komplotan geng motor yang melihat kedatangan warga lantas langsung berhamburan. Namun satu diantara mereka berhasil ditangkap dan langsung dihajar warga.

Selelah pemuda diduga anggota geng motor itu babak belur dan terkapar di tanah, warga kemudian melaporkan insiden itu ke Polisi. Polisi kemudian datang dan mengevakuasi pemuda itu ke RS Sari Husni Labuhan Deli.

Di RS Sari Husni, pemuda yang dalam keadaan kritis itu sempat mendapatkan pertolongan. Namun ia akhirnya meninggal dunia sekitar pukul 05.30 WIB.

Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja saat dikonfirmasi, Kamis (14/5/2020) sore, membenarkan adanya insiden tersebut. Tatan mengaku saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait insiden itu.

"Identitas pemuda tersebut kita belum mengetahui. Namun saat kita temukan, korban menggunakan celana panjang warna biru dongker dan celana pendek biru merek adidas , baju kaos warna hitam. korban memiliki tinggi badan 165 cm, dan berat badan 55 kg serta kulit sawo matang. Untuk yang merasa kehilangan anggota keluarganya silahkan melapor ke kita," kata Tatan.

(Okezone/mond)