Breaking News

Menag Yaqut: Selamat Natal, Rayakan dengan Penuh Kesederhaan

D'On, Jakarta,- Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan selamat menyambut Natal kepada seluruh Umat Kristiani di Indonesia. Dia berharap, Natal 2020 membangkitkan semangat mewujudkan kehidupan damai serta harmoni dalam kemajemukan Indonesia.

"Selamat Natal 2020. Semoga kebahagiaan Natal menyertai umat Kristiani. Kehidupan damai dalam harmoni kemajemukan Indonesia juga tetap terjaga," katanya, Kamis (24/12).


Yaqut mengimbau perayaan Natal 2020 digelar secara sederhana karena dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Umat Kristiani juga diimbau menghindari perilaku konsumtif dan meningkatkan semangat berbagi.

"Rayakan Natal dengan penuh kesederhanaan dan terus berbagi kasih pada sesama," pesannya.

Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor ini mengatakan esensi dari perayaan Natal adalah membangun kesadaran untuk mendekatkan diri kepada Sang Maha Kuasa. Kesadaran itu lalu diwujudkan dalam perubahan dan pembaharuan pola hidup ke arah yang lebih baik.

Selain itu, kata Yaqut, pada hakikatnya perayaan Natal merupakan sarana meningkatan kualitas hidup beragama umat Kristiani. Peningkatan kualitas itu diharapkan berdampak pada meningkatnya pengabdian kepada bangsa dan negara, sebagaimana teladan Yesus Kristus yang senantiasa memberi yang terbaik bagi umat manusia.

Kepada para tokoh agama dan umat Kristiani, Yaqut mengajak untuk menjadi pelopor pemersatu bangsa serta menjadi mitra pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan demi mewujudkan Indonesia yang lebih baik.

"Para pemimpin umat beragama perlu membangun harmoni sosial dan persatuan nasional dalam bentuk upaya mendorong dan mengarahkan seluruh umat beragama untuk hidup rukun dalam bingkai teologi yang mengajarkan kebersamaan dan sikap toleransi," katanya.

Dia berharap umat Kristriani dapat merefleksikan kasih Tuhan dalam kehidupan sehari-hari, menjadi garam dan terang dunia, senantiasa membawa damai sejahtera serta mampu membangun semangat kebersamaan dan toleransi di antara pemeluk agama yang berbeda.

"Tetap menjaga protokol kesehatan dan mematuhi imbauan pemerintah. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa menyertai kita sekalian," tandasnya. 

(mdk/ray)