Breaking News

Warga Bukittinggi Geger, Potongan Tubuh Bayi Ditemukan di Bibir Jurang Ngarai Sianok

Polisi Olah TKP Tempat Penemuan Jasad Bayi di Kawasan Ngarak Sianok Bukittinggi (Dok: Ist)

D'On, Bukittinggi,
 — Suasana tenang di kawasan Bukit Cangang, Kota Bukittinggi, mendadak berubah mencekam. Warga dikejutkan oleh penemuan jasad bayi perempuan dalam kondisi mengenaskan di bibir jurang Ngarai Sianok, salah satu kawasan paling terkenal dan ramai dikunjungi wisatawan di kota sejuk itu.

Peristiwa menggemparkan ini terjadi pada Sabtu pagi, sekitar pukul 07.00 WIB. Seorang warga yang tengah melintas di area tersebut mengaku melihat sesuatu yang mencurigakan di semak-semak dekat tepi jurang. Saat didekati, benda itu ternyata potongan kaki bayi yang sudah mulai membiru.

“Saya kira awalnya boneka, tapi pas saya lihat lebih dekat, saya langsung teriak minta tolong,” ujar salah satu warga yang pertama kali menemukan potongan tubuh itu dengan nada gemetar.

Mendapat laporan dari warga, pihak kepolisian dari Polresta Bukittinggi segera mendatangi lokasi kejadian. Petugas kemudian melakukan penyisiran di sekitar kawasan jurang yang dikenal curam dan dipenuhi pepohonan lebat itu. Hasilnya, tak jauh dari lokasi pertama, petugas menemukan bagian kepala bayi yang diduga masih berusia hitungan hari.

Plt Kasat Reskrim Polresta Bukittinggi Kompol Anidar  , membenarkan penemuan mengerikan tersebut. “Benar, kami menemukan bagian tubuh bayi berjenis kelamin perempuan. Saat ini tim Inafis sudah melakukan olah TKP dan membawa potongan tubuh ke RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujarnya.

Menurut dugaan sementara, jasad bayi itu kemungkinan dibuang dari atas tebing dan tersangkut di semak di sisi jurang. Namun, kepolisian belum dapat memastikan apakah bayi tersebut meninggal sebelum atau sesudah dibuang.

“Masih kami dalami. Kami juga sedang menelusuri siapa orang tua atau pelaku pembuangan ini. Beberapa saksi sudah kami mintai keterangan,” tambahnya.

Warga sekitar mengaku terkejut dan tak menyangka kejadian seperti ini bisa terjadi di lingkungan mereka yang selama ini dikenal aman dan religius. “Ngeri kali, apalagi ini bayi perempuan. Semoga pelakunya cepat tertangkap,” kata salah seorang ibu rumah tangga yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian.

Kini, polisi memasang garis pembatas di sekitar lokasi penemuan dan meminta warga agar tidak mendekat sambil terus mengumpulkan bukti-bukti di lapangan.

Kasus ini menambah daftar panjang temuan jasad bayi di berbagai daerah yang kerap mengguncang nurani masyarakat. Hingga kini, aparat masih bekerja keras mengungkap siapa orang tua dari bayi malang tersebut dan apa motif di balik tindakan keji ini.

(Mond)

#Peristiwa #PenemuanJasadBayi #Bukittinggi