Kronologi Lengkap Tabrak Lari Kadis Perikanan Bengkulu hingga Tewaskan Warga
Mobil kepala dinas di Bengkulu diamankan polisi setelah menabrak warga yang tengah joging, Selasa 19 Agustus 2025.
D'On, Bengkulu - Bengkulu digemparkan oleh sebuah insiden tragis yang melibatkan pejabat tinggi di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu. Kepala Dinas (Kadis) Perikanan dan Kelautan Kota Bengkulu, berinisial TZ, ditetapkan sebagai pelaku tabrak lari yang menewaskan seorang warga berinisial AA (49) pada Selasa pagi (19/8/2025). Korban diketahui tengah berolahraga joging ketika kejadian maut itu berlangsung.
Awal Mula Kejadian: Mobil Melaju Kencang
Kasat Lantas Polresta Bengkulu, AKP Aan Setiawan, menjelaskan kronologi peristiwa berdarah tersebut. Dari keterangan saksi mata dan hasil rekaman CCTV di lokasi, kendaraan yang dikemudikan TZ melaju dengan kecepatan tinggi, diperkirakan 70–80 km/jam dari arah Pasir Putih menuju kawasan Sport Center.
Dalam kecepatan tinggi itu, TZ berusaha menyalip kendaraan lain di depannya. Namun, di sisi kiri jalan terdapat kendaraan lain yang membuat ruang manuver semakin sempit. Panik, TZ membanting setir ke arah kiri tanpa memperhatikan kondisi sekitar. Saat itulah mobil yang dikendarainya menghantam korban yang sedang joging di tepi jalan.
Benturan Keras hingga Korban Tewas di Tempat
Benturan keras dari arah belakang membuat korban AA terpental dan mengalami luka berat di bagian kepala. Upaya penyelamatan tidak sempat dilakukan karena korban meninggal dunia seketika di lokasi kejadian.
“Korban mengalami luka parah di kepala akibat benturan keras. Saat petugas tiba, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di tempat,” ungkap AKP Aan.
Upaya Kabur Pelaku: Tinggalkan Korban dan Sembunyikan Mobil
Alih-alih berhenti memberikan pertolongan, TZ justru melarikan diri. Setelah menabrak korban, mobil yang ia kendarai sempat menabrak tiang listrik hingga mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan. Namun, bukannya menyerahkan diri, TZ kabur meninggalkan lokasi.
Lebih lanjut, TZ diduga berusaha menghilangkan jejak dengan menyembunyikan mobilnya. Kendaraan tersebut ditemukan dalam kondisi ditutupi terpal di sebuah lokasi yang tidak jauh dari kediamannya. Polisi yang bergerak cepat berhasil menemukan mobil itu sekaligus mengamankan TZ beserta barang bukti ke Mapolresta Bengkulu.
Reaksi Masyarakat dan Tindakan Hukum
Peristiwa ini sontak mengundang perhatian masyarakat Bengkulu. Banyak warga mengecam tindakan TZ yang tidak bertanggung jawab setelah menabrak korban. Sejumlah saksi mata juga memberikan keterangan bahwa korban AA dikenal sebagai sosok yang rajin berolahraga setiap pagi di kawasan tersebut.
Sementara itu, pihak kepolisian menegaskan bahwa kasus ini akan diproses secara hukum meskipun pelaku berstatus pejabat.
“Tidak ada perlakuan khusus. Proses hukum tetap berjalan sesuai aturan. Saat ini pelaku sudah kami amankan untuk dimintai keterangan lebih lanjut,” tegas AKP Aan.
Catatan Kelam di Tengah Jalan Raya Bengkulu
Kasus ini menambah daftar panjang kecelakaan lalu lintas akibat kelalaian pengemudi di Bengkulu. Faktor kecepatan tinggi di jalan umum kembali menjadi penyebab utama. Ironisnya, kali ini pelakunya adalah seorang pejabat publik yang seharusnya memberikan teladan kepada masyarakat.
Kematian AA yang tengah berolahraga di tepi jalan menjadi pengingat keras bahwa disiplin berkendara, kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, serta tanggung jawab moral di jalan raya tidak boleh diabaikan, siapapun orangnya.
(B1)
#Peristiwa #TabrakLari #KadisPerikananBengkuluTabrakWarga