Patroli Dini Hari Satpol PP Padang: Menyisir Titik Panas Tawuran dan Balap Liar di Koto Tangah
Pol PP Padang Bersama Dubalang Kota Lakukan Patroli Antisipasi Balap Liar dan Tawuran di Kawasan Koto Tangah (Dok: Ist)
D'On, Padang — Sabtu, 15 November 2025. Tepat pukul 00.00 WIB, ketika sebagian besar warga Kota Padang tengah terlelap, sekelompok petugas berseragam bergerak senyap namun tegas melintasi ruas-ruas jalan Kecamatan Koto Tangah. Malam itu, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Padang menggulirkan operasi gabungan besar, melibatkan Dubalang Kota, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas untuk satu tujuan: memutus mata rantai tawuran remaja dan balap liar yang belakangan kembali marak.
Operasi malam buta ini bukan sekadar patroli rutin. Ini adalah bentuk respons cepat terhadap keresahan masyarakat yang mulai merasa wilayahnya berubah menjadi “arena ajang unjuk nyali” kelompok remaja tertentu. Koto Tangah, dengan wilayahnya yang luas dan memiliki banyak area terbuka serta jalur lurus, sering dijadikan titik kumpul hingga lintasan balap liar setelah tengah malam.
Menyisir Lokasi Rawan: Dari Lapangan Terbuka hingga Jalur Utama
Petugas gabungan bergerak ke sejumlah lokasi yang sudah dipetakan sebagai titik rawan, mulai dari area-area terbuka yang kerap menjadi tempat “pertemuan gelap remaja” hingga ruas jalan utama yang dikenal ideal bagi pembalap liar untuk memacu gas.
Satu per satu sudut wilayah disapu pengawasan. Lampu rotator menyala redup, sesekali memecah kesunyian malam, seiring tim menghentikan kendaraan mencurigakan atau membubarkan kelompok remaja yang tampak berkumpul tanpa tujuan jelas.
Kabid Ketertiban Umum dan Ketenteraman Masyarakat (Tibum Tranmas) Satpol PP Padang, Rozaldi Rosman, S.STP., M.Si, menegaskan bahwa pengawasan malam itu tidak dilakukan secara sembarangan. Setiap langkah merupakan hasil koordinasi ketat lintas sektor.
“Kami berkoordinasi dengan TNI, Polri, dan Dubalang Kota untuk memastikan keamanan warga,” ujar Rozaldi.
“Sinergi seperti ini penting agar aksi yang berpotensi mengganggu ketenangan masyarakat dapat dicegah sejak dini dan secara efektif.”
Menekan Tawuran dan Balap Liar: Mencegah Sebelum Terlambat
Dalam beberapa bulan terakhir, sejumlah insiden tawuran di berbagai titik di Padang telah menjadi alarm keras bagi aparat. Balap liar pun bukan hanya mengancam keselamatan pelaku, tapi juga pengguna jalan lainnya. Operasi dini hari ini diharapkan dapat menjadi penyekat awal, sehingga berbagai potensi keributan dapat diputus sedini mungkin.
Melalui operasi gabungan ini, aparat ingin memberi pesan tegas bahwa ruang publik bukan untuk diambil alih oleh kelompok remaja yang mencari sensasi, tetapi harus tetap menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi masyarakat.
Aparat Siaga 24 Jam: Laporan Masyarakat Sangat Diperlukan
Rozaldi menegaskan bahwa upaya menjaga ketertiban tidak hanya digerakkan aparat, tetapi membutuhkan peran aktif warga.
“Kami selaku petugas akan terus memantau dan menindak setiap bentuk pelanggaran,” tegasnya.
“Jika masyarakat melihat adanya indikasi gangguan ketenteraman dan ketertiban di wilayah masing-masing, segera laporkan kepada Dubalang Kota maupun Satpol PP.”
Pernyataan itu menjadi penutup operasi malam tersebut sebuah ajakan sekaligus pengingat bahwa keamanan kota adalah tanggung jawab bersama.
Dengan operasi yang terus digencarkan, Satpol PP bersama unsur keamanan lainnya berharap Koto Tangah, dan Padang secara keseluruhan, tetap menjadi kota yang aman bagi keluarga, bukan arena bebas bagi aksi berbahaya para remaja.
(Mond)
#PolPP #Padang #Dubalang #BalapLiar #Tawuran
