Awas! Vape Zombi Mengintai, Efeknya Bikin Pengguna Seperti Mayat Hidup
Ilustrasi vape sekali pakai. (idPods/Ist)
D'On, Batam - Bayangkan sedang berjalan di pusat kota, lalu melihat seseorang tiba-tiba limbung, mata kosong menatap hampa, langkahnya terseret seperti robot rusak, bahkan bibirnya tak lagi mampu mengucap kata-kata. Bukan adegan film horor, bukan pula kesurupan massal fenomena ini nyata, dan pelakunya adalah rokok elektronik berisi etomidate, yang kini dijuluki publik sebagai “vape zombi”.
Fenomena mengerikan ini pertama kali ramai dibicarakan di media sosial Singapura dan Malaysia. Video-video viral memperlihatkan anak muda mendadak kehilangan koordinasi, terhuyung-huyung seperti kehilangan jiwa. Kini, tren itu mulai mengintip Indonesia, khususnya wilayah Kepulauan Riau (Kepri), yang letaknya berseberangan langsung dengan dua negara tersebut.
Polda Kepri Pasang Mata Lebar-lebar
Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Kepri langsung meningkatkan kewaspadaan. Kombes Pol Anggoro Wicaksono, Direktur Resnarkoba Polda Kepri, menegaskan bahwa hingga saat ini pihaknya belum menemukan peredaran vape zombi di Kepri. Namun, sinyal ancaman sudah terlalu jelas untuk diabaikan.
“Sepanjang pengamatan kami, belum ditemukan vape zombie beredar di Kepri. Tapi kami sudah pasang mata lebar-lebar,” tegas Anggoro, dikutip dari Antara, Minggu (10/8/2025) malam.
Menurutnya, efek etomidate sangat berbahaya. Dalam hitungan menit, penggunanya bisa kehilangan kesadaran, tubuh bergerak tak terkendali, bahkan kehilangan orientasi tempat. Dalam kondisi itu, pengguna tidak hanya membahayakan dirinya sendiri, tapi juga orang lain di sekitarnya.
Sejauh ini, laporan peredaran di Kepri masih terbatas di kalangan anak muda dewasa, dan belum menyentuh pelajar sekolah. Namun, polisi tak mau lengah.
Kolaborasi Polisi dan Sekolah
Polda Kepri kini menggandeng Dinas Pendidikan untuk turun langsung ke sekolah-sekolah, memberikan edukasi tentang bahaya vape, khususnya yang mengandung etomidate.
“Susah membedakan mana vape yang ada etomidatenya atau tidak. Harus cek laboratorium untuk memastikannya. Jadi, paling aman ya jangan pakai vape sama sekali,” imbau Anggoro.
Bukan Narkotika, Tapi Obat Keras
Meski etomidate belum masuk kategori narkotika, zat ini tergolong obat keras yang hanya boleh digunakan di fasilitas medis, umumnya sebagai obat bius pada prosedur tertentu. Undang-Undang Kesehatan melarang keras peredaran dan penjualannya di luar jalur resmi.
Penyalahgunaan etomidate dalam bentuk cairan vape menjadi tren baru yang sulit terdeteksi. Bentuknya sama seperti cairan vape biasa, aromanya pun tidak mencurigakan. Tanpa pemeriksaan laboratorium, mustahil membedakan mana vape biasa dan mana “vape zombi”.
Kepri Sudah Pernah Diguncang Kasus Serupa
Ancaman ini bukan hal baru bagi Kepri. Wilayah perbatasan ini sudah beberapa kali menjadi pintu masuk penyelundupan vape etomidate dari luar negeri.
- Januari 2025 – Polisi menggagalkan penyelundupan 176 pod vape etomidate.
- Juni 2025 – Sebuah minilab pembuat cairan vape di Batam digerebek. 225 bungkus cairan berbagai merek disita. Cairan tersebut berasal dari Malaysia.
- Juli 2025 – Kasus semakin mencengangkan. Seorang oknum KSOP Pelabuhan Ferry Batam Center dan seorang WN Singapura kedapatan membawa 3.205 unit vape zombi.
Rangkaian kasus itu membuktikan bahwa Kepri sudah menjadi jalur favorit penyelundup untuk memasukkan barang haram ini ke Indonesia.
Bahaya Nyata di Depan Mata
Fenomena “vape zombi” bukan sekadar isu kesehatan, tapi juga ancaman sosial. Efeknya membuat pengguna tidak bisa mengendalikan diri, mudah mengalami kecelakaan, bahkan berpotensi menjadi korban kejahatan.
Polda Kepri mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan cairan vape yang mencurigakan, terutama yang dijual murah tanpa merek jelas atau berasal dari luar negeri.
Di tengah gempuran tren berbahaya ini, satu pesan Anggoro menjadi penutup:
“Kalau tidak mau jadi mayat hidup di jalanan, jauhkan diri dari vape. Apalagi yang isinya etomidate. Nyawa dan masa depan jauh lebih berharga dari rasa penasaran.”
(Mond)
#VapeZombie #Vape #RokokElektrik #Batam
