Breaking News

Viral Bus Trans Padang Ugal-ugalan, Sopir Disanksi dan Diawasi Ketat: "Bukan Mengejar Setoran, Tapi Pelayanan"


D'On, Padang
Sebuah video berdurasi singkat yang viral di media sosial, khususnya TikTok, baru-baru ini menggemparkan publik Kota Padang. Video itu memperlihatkan sebuah bus Trans Padang melaju ugal-ugalan di ruas Jalan Rasuna Said menuju Jalan Ujunggurun. Dalam rekaman yang cepat menyebar itu, bus tampak secara terang-terangan melintasi jalur berlawanan arah, nyaris menyerempet kendaraan lain, dan mengundang kecemasan pengguna jalan.

Tak butuh waktu lama, gelombang kritik dari masyarakat langsung membanjiri kolom komentar dan aduan ke instansi terkait. Banyak yang menyayangkan aksi berbahaya itu, terlebih karena kendaraan tersebut adalah bagian dari angkutan publik resmi milik Pemerintah Kota Padang.

Menanggapi polemik yang berkembang, Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Padang Sejahtera Mandiri (PSM), Alvino Marta, turun tangan. Ia memastikan sopir yang mengemudikan bus secara sembrono itu telah dikenai sanksi tegas.

“Kami langsung bertindak begitu video itu tersebar luas. Sopir yang bersangkutan sudah kami skors. Ini adalah bentuk keseriusan kami dalam menjaga standar pelayanan Trans Padang,” tegas Alvino dalam keterangannya, Kamis (1/5).

Alvino menambahkan, seluruh sopir Trans Padang wajib mematuhi standar operasional yang telah ditetapkan. Sikap ugal-ugalan, menurutnya, bukan hanya mencoreng nama baik Trans Padang, tetapi juga membahayakan nyawa penumpang dan pengguna jalan lainnya.

“Dia mengaku khilaf. Tapi kekhilafan yang berdampak pada keselamatan tidak bisa dianggap enteng. Ada tanggung jawab moral dan profesional yang harus dipegang oleh setiap pengemudi kami,” ujarnya.

Saat ini, proses pembinaan sopir dikembalikan kepada masing-masing operator yang menaungi mereka. Namun, Alvino menegaskan bahwa jika perilaku serupa kembali terulang, maka tak segan-segan sopir tersebut akan diberhentikan secara permanen.

“Sopir itu bukan hanya mengemudikan kendaraan, tapi juga membawa kepercayaan masyarakat dan citra Pemko Padang. Kalau masih diulang, maka akan kami ambil tindakan pemecatan,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang, Ances Kurniawan, juga menyatakan keprihatinannya. Ia mengaku telah menerima banyak laporan dari masyarakat dan langsung menindaklanjuti video yang viral itu.

“Kami sudah melihat videonya. Itu sangat membahayakan. Sebagai transportasi publik, bus Trans Padang harus menjunjung tinggi keselamatan, bukan malah menjadi ancaman di jalan raya,” ujar Ances, Selasa (29/4).

Ia menegaskan, bus Trans Padang bukanlah kendaraan pribadi yang mengejar setoran harian. Bus tersebut merupakan bagian dari layanan publik yang bertujuan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi masyarakat.

“Jangan sampai ada pemikiran bahwa cepat itu lebih baik. Ritase dan jadwal sudah ditentukan. Tidak ada alasan untuk ngebut atau mengambil jalur lawan arah. Itu melanggar aturan dan bisa berujung fatal,” tegasnya.

Ances juga memberikan apresiasi kepada masyarakat yang aktif melaporkan kejadian tersebut. Ia menilai partisipasi publik adalah bentuk kontrol sosial yang penting dalam menciptakan layanan transportasi yang aman dan tertib.

“Masyarakat adalah mata dan telinga kami di lapangan. Kalau ada kejadian serupa, jangan ragu untuk melaporkannya. Bahkan viralkan saja, supaya jadi efek jera bagi oknum yang tidak bertanggung jawab,” katanya.

Ia mengingatkan, sopir Trans Padang bukan sekadar pengemudi, melainkan representasi dari wajah pelayanan pemerintah daerah. Karena itu, pembinaan dan edukasi terus dilakukan agar mereka memahami bahwa tugas mereka bukan sekadar sampai tujuan, tetapi juga menjaga keselamatan setiap nyawa yang mereka bawa.

“Trans Padang itu wajah Pemko. Kalau busnya ugal-ugalan, maka rusaklah wajah pelayanan kita. Ini harus jadi perhatian serius bagi semua pihak, baik operator maupun pengemudi,” pungkasnya.

Kasus ini menjadi pengingat bahwa profesionalisme dalam layanan publik tak boleh ditawar-tawar, terutama dalam bidang transportasi yang menyangkut keselamatan banyak orang. Semoga insiden ini menjadi yang terakhir, dan pengawasan serta partisipasi masyarakat terus menguat untuk membangun sistem transportasi yang lebih baik.

(Mond)

#TransPadang #Padang #Viral