Enam Rumah Hangus Dilalap Api di Gates Nan XX, Dinsos Padang Bergerak Cepat Salurkan Bantuan Sosial
Dinas Sosial Kota Padang Kirim Bantuan Untuk Korban Kebakaran di Gates
D'On, Padang – Suasana duka menyelimuti RT 003 RW 002 Kelurahan Gates Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, setelah kobaran api melahap habis enam rumah warga pada Sabtu siang, 28 Juni 2025, sekitar pukul 14.35 WIB. Sebanyak enam kepala keluarga (KK) dengan total 23 jiwa harus kehilangan tempat tinggal dalam hitungan menit.
Namun di tengah kepiluan itu, respon cepat ditunjukkan oleh Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Padang. Tak lama setelah si jago merah berhasil dijinakkan, tim dari Dinsos bersama Taruna Siaga Bencana (TAGANA), pihak kecamatan, dan kelurahan langsung turun ke lokasi untuk memastikan kondisi para korban sekaligus menyerahkan bantuan sosial darurat.
Respon Cepat: Bantuan Diterima dalam Hitungan Jam
Bantuan sosial tersebut secara simbolis diserahkan langsung oleh Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos), Ricky Januar Alexander, kepada perwakilan keluarga korban. Bantuan yang disalurkan mencakup paket sandang, pangan, logistik dasar, dan kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan pasca kebakaran.
“Untuk sementara waktu, para korban mengungsi ke rumah famili terdekat,” ujar Ricky saat di lokasi. “Kami juga terus melakukan koordinasi lintas sektor agar kebutuhan dasar mereka tetap terpenuhi.”
Tidak Ada Korban Jiwa, Namun Trauma Mendalam
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kerugian materi dan trauma psikologis jelas terasa. Banyak warga kehilangan harta benda yang mereka kumpulkan selama bertahun-tahun. Beberapa anak terlihat menangis dan linglung, tak mengerti mengapa rumah tempat mereka tumbuh kini hanya tersisa puing-puing.
TAGANA Kota Padang pun turut menyiapkan dukungan psikososial untuk keluarga terdampak, terutama anak-anak dan lansia.
Kadis Sosial: “Padang Sigap Bencana Adalah Komitmen, Bukan Slogan”
Kepala Dinas Sosial Kota Padang, Heriza Syafani, saat dikonfirmasi, menyatakan bahwa respons cepat ini merupakan bagian dari Program Unggulan (Progul) “Padang Sigap Bencana” yang sudah menjadi komitmen Pemerintah Kota dalam mempercepat penanganan dampak bencana bagi warga.
“Kami tidak ingin masyarakat menunggu dalam ketidakpastian pasca bencana. Program Padang Sigap Bencana hadir untuk memberikan pertolongan pertama secara nyata dan cepat,” tegas Heriza.
Ia juga menambahkan bahwa Dinsos akan terus memantau perkembangan kondisi korban dan siap menyalurkan bantuan lanjutan jika dibutuhkan, termasuk dalam bentuk rehabilitasi sosial dan usulan perbaikan rumah.
Harapan dan Doa dari Warga
Di sela-sela puing dan sisa kebakaran, terlihat beberapa warga memanjatkan doa dan harapan agar cobaan ini segera berlalu. Salah seorang warga yang rumahnya terbakar, ibu Rina (43), mengatakan:
“Alhamdulillah masih diberi keselamatan, itu yang paling penting. Kami berterima kasih sekali kepada pemerintah kota, Dinsos, dan semua yang sudah datang membantu. Semoga ke depan bisa bangkit lagi.”
Langkah Selanjutnya: Asesmen dan Pendampingan
Setelah bantuan tahap awal disalurkan, tim dari Dinsos bersama pihak kelurahan dan kecamatan akan melakukan asesmen lanjutan untuk mendata kerugian, kebutuhan jangka menengah, serta opsi pemulihan bagi para korban. Koordinasi dengan BPBD dan Dinas Perkimtan juga akan dilakukan untuk membahas kemungkinan bantuan rekonstruksi hunian.
Musibah memang tak bisa dihindari, namun kecepatan dan kepedulian dalam menangani dampaknya menjadi kunci utama menjaga kemanusiaan. Dinsos Kota Padang, bersama semua pihak, membuktikan bahwa di tengah bencana, solidaritas dan aksi nyata tetap menjadi yang utama.
(Mond)
#Peristiwa #Kebakaran #DinasSosialPadang #Padang
