Dini Hari Mencekam di Padang: Satpol PP dan Dubalang Gagalkan Tawuran Remaja, Klewang Ditemukan di Lokasi
Pol PP Padang Gagalkan Aksi Tawuran Pemuda di Padang, Klewang Berhasil Disita dari Pelaku Tawuran
D'On, Padang – Suasana dini hari di Kota Padang nyaris berubah menjadi ajang bentrok antar remaja, jika tidak segera dicegah oleh aparat gabungan. Sabtu (31/5/2025) pukul dini hari, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Padang bersama para Dubalang Kota bergerak cepat membubarkan sekelompok remaja yang diduga hendak melakukan aksi tawuran di kawasan Jalan By Pass, tepatnya di depan Pertamina Taruko, Kecamatan Kuranji.
Aksi penggagalan tawuran ini bermula dari laporan masyarakat yang masuk ke Padang Call Center 112, layanan pengaduan cepat yang menjadi andalan warga untuk melaporkan berbagai kejadian mencurigakan.
Gerak Cepat Tangkal Tawuran: Berawal dari Laporan Warga
Kepala Satpol PP Kota Padang, Chandra Eka Putra, menuturkan bahwa pihaknya menerima laporan adanya sekelompok remaja yang tengah berkumpul secara mencurigakan di kawasan By Pass tersebut. Diduga kuat, mereka tengah bersiap melakukan tawuran.
"Begitu kami menerima laporan, sesuai dengan arahan langsung dari Bapak Wali Kota Padang agar setiap potensi konflik ditangani dengan cepat dan tegas, kami langsung bergerak ke lokasi bersama tim dan unsur Dubalang," jelas Chandra.
Setibanya di lokasi, petugas mendapati sekelompok remaja yang tengah bergerombol di tempat yang sepi dan gelap. Menyadari kehadiran aparat, para remaja tersebut langsung berhamburan melarikan diri, menyisakan sejumlah barang bukti yang menguatkan dugaan bahwa aksi tawuran sedang dipersiapkan.
Klewang di Tengah Malam: Bukti Ancaman Nyata
Di lokasi tersebut, petugas menemukan satu bilah senjata tajam jenis klewang senjata berbahaya yang kerap digunakan dalam perkelahian antar kelompok. Penemuan ini semakin menguatkan bahwa kelompok tersebut bukan sekadar nongkrong biasa, namun tengah merancang aksi yang berpotensi meresahkan dan membahayakan warga sekitar.
"Senjata tajam tersebut kami amankan dan telah kami serahkan kepada Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Satpol PP Padang sebagai barang bukti untuk proses lebih lanjut," ujar Chandra.
Imbauan Keras untuk Orang Tua dan Masyarakat
Peristiwa ini menjadi pengingat keras bagi semua pihak, terutama orang tua dan masyarakat. Chandra Eka Putra menegaskan bahwa keberhasilan penggagalan aksi tawuran ini tidak lepas dari kepekaan dan kepedulian masyarakat yang langsung melaporkan potensi ancaman.
Ia mengimbau agar masyarakat terus aktif menjaga keamanan lingkungan masing-masing dan tidak ragu untuk melaporkan kejadian mencurigakan ke pihak berwenang.
“Peran orang tua sangat penting dalam mencegah anak-anak terjerumus ke dalam aktivitas negatif seperti tawuran. Mari kita ciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, mulai dari rumah kita sendiri,” tutup Chandra.
Catatan Redaksi:
Aksi tawuran remaja bukan hanya merugikan individu yang terlibat, tetapi juga menciptakan ketakutan di tengah masyarakat. Kepekaan sosial, keterlibatan orang tua, dan gerak cepat aparat penegak ketertiban menjadi kunci utama dalam mencegah peristiwa yang bisa merenggut masa depan generasi muda. Apa yang dilakukan Satpol PP dan Dubalang Kota Padang patut diapresiasi, dan menjadi contoh nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat.
(Mond)
#Tawuran #Padang #PolPP
