Breaking News

Ajak duel Ngabalin sampai mati, Ustaz Yahya Waloni mendidih: Kita fight!

D'On, Jakarta,- Ustaz Muhammad Yahya Waloni belum lama ini mengajak duel Tenaga Ahli Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin sampai mati. Hal ini dia ucapkan sebagai tanggapan harapan Ngabalin yang menginginkan agar Ustaz Yahya Waloni segera dipenjara.

Hal itu menyusul status Ngabalin di media sosial Instagram-nya, yang berharap agar Ustaz Yahya Waloni dan Refly Harun menyusul Gus Nur usai menghina NU.


Ngabalin sendiri menulis status demikian lantaran Ustaz Yahya Waloni memang dikenal sebagai penceramah yang keras dalam berdakwah. Maka itu, dia kerap disanding-sandingkan dengan Gus Nur, yang belum lama ini ditangkap aparat.


“Begitu Gus Nur ditangkap si munafik ngomong, namanya, mubaliq terkenal di Indonesia, mubaliq terbesar, Kibulin,” kata Yahya Waloni, disitat Fajar, Jumat 6 November 2020.


Menurut keterangan Yahya Waloni, informasi dia didoakan Ngabalin agar segera dipenjara diperoleh dari internet. Saat itu dia merasa geram.


“Dia ngomong juga di google, setelah Gus Nur, upayakan polisi tangkap, Refly Harun dan Ustaz Waloni,” katanya.


Tak pelak, usai tahu sikap dia, Ustaz Yahya Waloni kemudian di depan jemaah mengajak duel Ali Ngabalin sampai satu di antaranya mati.


“Sudahlah Kibulin, kau kalau tidak senang dengan Yahyah Waloni tinggal tentukan di mana kita ketemu, kita baku pukul sampai mati. Artinya berkelahi secara fisik. Kita figth.”


Pangkal masalah Yahya Waloni ajak duel Ngabalin


Diketahui, Ali Mochtar Ngabalin sebelumnya menyampaikan apresiasi pada aparat Kepolisian yang telah menyikat Sugik Nur Rahardja ke dalam penjara. Sebabnya, pendakwah yang dikenal dengan panggilan Gus Nur itu dianggap telah menhina organisasi NU, di saluran Youtube Refly Harun.


Usai ditangkap, Ngabalin kemudian menulis status agar sejumlah orang lain diharap ditangkap Polisi, karena turut diduga menyebar kebencian. Kedua orang itu adalah Refly Harun dan Ustaz Yahya Waloni.


“Sugi selamat datang di Hotel Prodeo. mulutmu adalah harimau kau, tahukah kau wahai Sugi semua org memberi apresiasi pada Bareskrim Polri kita.” Ujar Ngabalin dikutip dari akun Instagram resminya, Senin 26 November 2020 lalu.


“Kami juga mendoakan agar sahabatmu Waloni dan Refly bisa nyusul kau. biar kalian tahu inilah demokrasi, Pancasila azas negeri ini,” kata Ngabalin.


(Hops)