Breaking News

Tak Banyak yang Tahu, Ini 5 Fakta di Balik Hari Valentine


Dirgantaraonline.co.id,- Moment valentine dimanfaatkan sebagian orang untuk mengungkapkan perasaan mereka kepada pasangan sambil memberikan hadiah atau bingkisan berupa cokelat, bucket bunga, kartu ucapan, serta lilin, sudah disiapkan demi memanjakan kekasih.

Namun, apakah kamu sudah tahu apa yang melatarbelakangi valentine? Ternyata ada lima fakta menarik seputar hari kasih sayang seperti berikut ini:

1. Sudah ada sejak 600 tahun yang lalu

Melansir dari laman History, setiap tanggal 13 sampai 15 Februari, warga Romawi kuno merayakan Lupercalia, sebuah festival pria menelanjangi dan memukul para gadis muda dengan harapan meningkatkan kesuburan mereka. Sebelum upacara dimulai, dua ekor kambing jantan dan seekor anjing dikorbankan terlebih dahulu.

Kemudian, cambuk yang digunakan pun berasal dari kulit kambing yang baru saja dikorbankan. Nama Valentine juga berasal dari nama Santo Valentine atau Valentinus, seorang imam dan uskup di kota Terni. 

Pada kala itu, ia menentang kebijakan Kaisar Romawi Claudius II untuk melarang nikah muda.

Valentine akhirnya dipenjara dan dihukum mati. Saat berada di balik jeruji bisa, ia menyembuhkan anak gadis kepala penjara yang buta berkat ketekunannya berdoa. Kematiannya dieksekusi pada 14 Februari, dan sejak saat itulah hari kematian St. Valentine diperingati sebagai Hari Kasih Sayang.

2. Cokelat Valentine diperkenalkan oleh Richard Cadbury

Gagasan mengapa Hari Valentine identik dengan cokelat berasal dari Richard Cadbury. Ia memperkenalkan cokelat pada 1868 untuk diberi kepada orang yang disayangi. Ia memang sengaja membuat coklat yang berada di dalam kotak berbentuk hati untuk edisi Valentine.

Pada abad ke-19, cokelat menjadi kudapan manis dan terjangkau untuk kelas menengah. Hingga saat ini, tradisi tersebut masih berlaku setiap Hari Valentine.

3. Bentuk hati tidak selalu spesial di Hari Valentine

Mengutip Time, simbol hati dulunya diyakini secara luas sebagai pusat ingatan manusia, di mana perasaan cinta dicatat. Pada abad ke-14, seorang seniman Prancis dan Italia menggunakan lambang hati sebagai tanda untuk mengungkapkan terima kasih.

Penggunaan simbol hati di Hari Valentine dianggap sebagai salah satu jiwa murni seorang manusia yang selalu tinggal di dalam hati. Sedangkan warna merah dipilih karena mengandung unsur paling romantis. Hari Valentine tidak harus bersama kekasih. Kamu bisa merayakannya bersama orang-orang terdekat, seperti orang tua dan sahabat.

4. Kartu Valentine

Hari Valentine juga identik dengan kartu ucapan romantis yang diberikan pasangan. 

Ternyata, kebiasaan ini berasal dari Prancis ketika Charles, Duke of Orleans, mengirimkan surat kepada istrinya di penjara di Menara London pada 1415. Surat cinta tersebut disimpan di British library. 

Mulai dari kejadian itulah masyarakat terinspirasi untuk memberikan ungkapan rasa sayang ketika Valentine tiba.

5. Bunga mawar merah

Bunga mawar merah adalah jenis bunga yang paling sering digunakan saat Hari Valentine. Pada mulanya, bunga mawar merah adalah salah satu jenis bunga favorit Dewi Venus, Dewi Cinta yang melambangkan perasaan kuat akan cinta.

Banyak orang memutuskan untuk membeli bunga mawar merah sebagai lambang perasaan yang menggebu-gebu atau warna putih sebagai perasaan yang tulus. Saat Hari Valentine tiba, produsen bunga mawar akan mengalami pertumbuhan yang pesat dalam proses impornya.

Dinda
Dari berbagai sumber